Mohon tunggu...
MAWAR HITAM
MAWAR HITAM Mohon Tunggu... Lainnya - kuli bagunan

Hidup adalah kesempatan, mari gunakan dengan berkarya.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Kebahagiaan Merupakan Tujuan Terakhir dan Tertinggi yang Dikejar Manusia

18 April 2022   14:06 Diperbarui: 18 April 2022   14:34 1406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Setiap kegiatan kamu mempunyai tujuan. Dokumentasi pribadi

Setiap kegiatan yang kita lakukan, mempunyai sebuah tujuan atau mengejar sebuah tujuan. Contoh sederhananya ialah aktivitas mandi tujuannya supaya tubuh kita bersih, sehat dan sebagainya. Bisa dikatakan juga bahwa setiap perbuatan kita ingin mencapai sesuatu yang baik bagi kita. Menurut Aristoteles (seorang filsuf Yunani), setiap aktivitas manusia didasarkan pada sebuah tujuan. 

Tujuan ini tidak hanya menjadi dasar, tetapi juga merupakan hasil yang diharapkan dari suatu aktivitas. Dengan kata lain bahwa seseorang melakukan sesuatu aktivitas karena didorong oleh suatu tujuan dan tujuan itu merupakan hasil yang diharapkan. 

Tujuan menjadi dasar dan hasil yang diharapkan dari setiap kegiatan manusia karena tujuan tersebut memiliki nilai bagi orang yang bersangkutan. Dengan memperoleh nilai yang baik tersebut manusia mengalami kepuasan hidupnya.

Namun dalam kehidupan ini bahwa seringkali  tujuan yang dikejar terarah pada tujuan yang lain lagi. Artinya tujuan tertentu sering kali dikejar demi tujuan yang lain lagi. Atau dengan kata lain bahwa hasil yang diharapkan seseorang dari aktivitas seringkali demi hasil yang lain, dan hasil yang lain itu pun dikejar demi hasil yang lebih jauh lagi. 

Contohnya tujuan dari sebuah pekerjaan adalah untuk mendapatkan uang. Namun uang tersebut bukan menjadi tujuan akhir, melainkan untuk tujuan lain lagi yaitu untuk kepentingan pendidikan, kesejahteraan dan sebagainya. Demikian pula pendidikan, kesejahteraan tersebut mempunyai tujuan tersendiri lagi.

Lalu apakah yang menjadi tujuan terakhir dari semua tujuan yang dikejar oleh manusia dari aktivitas yang mereka lakukan? Menurut Aristoteles dan seluruh Filsuf Yunani adalah sebuah kebahagiaan (eudaimonia). Semua tujuan yang lain terarah pada kebahagiaan. 

Kebahagiaan merupakan nilai terbaik dari semua nilai yang dikejar manusia. Dua alasan mengapa tujuan terakhir adalah kebahagiaan. Pertama bila sudah bahagia manusia tidak memerlukan apa-apa lagi; hidup sudah mencapai kepenuhan. 

Alasan kedua adalah bahwa kebahagiaan merupakan tujuan demi dirinya sendiri, bukan demi tujuan yang lain lagi. Kebahagiaan bernilai bukan demi sesuatu nilai yang lebih jauh, melainkan demi dirinya sendiri.

Kalau berbicara kebahagiaan kita akan sulit untuk membuat sebuah kesepakatan bersama. Karena ada banyak pandangan tentang isi dan hakikat kebahagiaan. Perbedaan pandangan tersebut tergantung pada pemahaman dan situasi setiap orang mengenai kebahagiaan. 

Ada orang yang beranggap bahwa kebahagian manusia adalah kekayaan, atau kehormatan. Namun pada saat dia jatuh sakit, akan menganggap bahwa kesehatanlah yang menjadi kebahagiaannya. 

Begitu juga yang menganggap bahwa kebahagiaan manusia adalah kesehatan, namun pada saat ia jatuh miskin dan melarat akan menganggap bahwa kekayaanlah yang menjadi kebahagiaannya, dan seterusnya. Namun sebenarnya menurut Aristoteles bahwa baik itu kehormatan, kekayaan, jabatan, maupun kesehatan hanyalah tujuan yang dikejar demi tujuan yang lebih jauh lagi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun