Mohon tunggu...
Silva Nia
Silva Nia Mohon Tunggu... -

Saya adalah seorang mahasiswa yang ada di salah satu akademi di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pentingnya Kaderisasi dalam Suatu Organisasi

28 April 2013   20:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:28 6860
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mungkin banyak yang heran sekaligus masih bertanya-tanya kenapa harus ada kaderisasi dalam setiap organisasi. Baik itu di organisasi-organisasi di kampus ataupun organisasi kemasyarakatan pasti memiliki satu bagian yang mengurus kaderisasi. Apa sebegitu pentingnya kaderisasi untuk organisasi?? Mari kita telaah secara bersama-sama.

Kaderisasi bisa diibaratkan sebagi jantungnya sebuah organisasi, tanpa adanya kaderisasi rasanya sulit dibayangkan suatu organisasi mampu bergerak maju dan dinamis. Hal ini karena kaderisasilah yang menciptakan embrio-embrio baru yang nantinya akan memegang tongkat estafet perjuangan organisasi. Kaderisasi berusaha menciptakan kader yang bukan hanya hebat dalam mengerjakan suatu program, tapi lebih dari itu. Kaderisasi haruslah mampu menciptakan kader yang memiliki jiwa pemimpin, memiliki emosi yang terkontrol, kreatif dan mampu menjadi pemberi solusi untuk setiap permasalahan, harus memiliki mental yang kuat  dan  yang terpenting dapat menjadi seorang teladan bagi anggotanya. Dalam proses kaderisasi ada dua ikon penting, yaitu Pelaku Kaderisasi (subjek) dan Sasaran Kaderisasi (objek)

Pelaku kaderisasi adalah individu-individu yang telah memiliki kapasitas yang mantap dan kuat  untuk mengkader semua anggotanya dan memahami alur atau berjalannya kaderisasi dalam organisasi tersebut.  Sedangkan sasaran kaderisasi adalah individu-individu yang dipersiapkan dan dilatih untuk menjadi penerus visi dan misi organisasi.

Jadi, Kaderisasi merupakan suatu kebutuhan internal yang  dilakukan demi kelangsungan dan kelancaran organisasi. Seperti halnya dengan hukum alam dengan  adanya suatu siklus, dimana semua proses pasti akan terus berulang - ulang  dan terus berganti. Namun semua itu harus ada  satu yang perlu kita pikirkan, yaitu format dan mekanisme yang komprehensif dan mapan, guna memunculkan kader-kader yang tidak hanya mempunyai kemampuan di bidang manajemen organisasi, tapi yang lebih penting adalah memiliki mental atau karakter serta  tetap berpegang pada komitmen sosial dengan segala dimensinya. Sukses atau tidaknya dalam sebuah organisasi dapat diukur dari kesuksesan dalam proses kaderisasi internal yang di kembangkannya. Karena, wujud dari keberlanjutan organisasi adalah munculnya kader-kader yang memiliki kapabilitas dan komitmen terhadap dinamika organisasi untuk masa depan.

Bung Hatta pernah bertutur mengenai kaderisasi, “Bahwa kaderisasi sama artinya dengan menanam bibit. Untuk menghasilkan pemimpin bangsa di masa depan, pemimpin pada masanya harus menanam.”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun