Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hallo para pembaca...
Perkenalkan kami Mery Aldania, Silvana Dila Amalia, dan Widy Angjaya dari program studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Malang akan bercerita pengalaman kami selama mengikuti program Asistensi Mengajar di SMP Negeri 1 Karangploso.
Asistensi Mengajar disingkat menjadi AM merupakan salah satu program merdeka belajar yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang. Program AM ini memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh mahasiswa untuk mengembangkan kemampuannya di luar kampus yaitu di satuan/lembaga pendidikan. Berdasarkan ketentuan dan syaratnya, mahasiswa yang dapat mengikuti program ini harus sudah menempuh minimal 80 SKS dan nantinya mahasiswa dapat mengkonversi sebanyak 20 SKS dalam satu semester selama mengikuti program AM ini. Program AM yang dijalankan oleh Universitas Negeri Malang ini berada dibawah naungan LPPP dan mahasiswa dari program studi pendidikan matematika dapat mengikutinya pada semester 7.
Sesuai dengan namanya, program AM ini dilaksanakan di satuan pendidikan dari TK hingga SMA. Kami Mery Aldania, Silvana Dila Amalia, dan Widy Angjaya menjalankan tugas AM ini di SMP Negeri 1 Karangploso yang merupakan sekolah favorit bagi masyarakat sekitar. Sekolah tempat kami bertugas terletak di lokasi yang strategis yaitu berada di Jalan PB. Sudirman No. 49 Desa Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Di sekolah ini, memiliki fasilitas yang lengkap mulai dari ruang kelas, pendopo, lapangan olahraga, masjid, hingga kantin sehat menjadikan sekolah ini menjadi salah satu sekolah yang diminati oleh banyak peserta didik. Di sekolah ini pula, seluruh siswa diajarkan untuk menjadi siswa yang berprestasi baik akademik maupun non akademik dan tentunya tak lupa untuk selalu mengedepankan akhlak karimah.
Pelaksanaan kegiatan AM di SMP Negeri 1 Karangploso dimulai pada 14 Agustus 2023 dan berakhir pada 2 Desember 2023. Banyak sekali kegiatan yang kami lakukan selama kurun waktu 16 pekan tersebut diantaranya kegiatan akademik, nonakademik, administrasi, maupun publikasi. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, mahasiswa selalu mengedepankan kerja sama dan gotong royong. Tak lupa, mahasiswa dari program studi pendidikan matematika juga selalu mendapat bimbingan dari DPL Ibu Dra. Sapti Wahyuningsih, M.Si. dan Guru Pamong Ibu Indah Rachmawati, S.Pd.
Adapun pelaksanaan program AM dimulai dari pekan pertama yaitu melakukan observasi dan diskusi bersama guru pamong untuk menentukan program kegiatan selama masa penugasan. Beberapa program yang kami susun antara lain adalah kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, kegiatan bimbingan belajar matematika, kegiatan bimbingan olimpiade, dan pembuatan alat peraga. Semua kegiatan yang disusun telah kami laksanakan dengan baik dan tepat waktu.
Adanya tiga mahasiswa dari program studi pendidikan matematika membuat guru pamong di sekolah memberikan kami amanah untuk mengampu satu kelas setiap mahasiswa. Kelas pertama yang diampu adalah kelas VII E, di kelas ini kegiatan belajar mengajar dilakukan oleh Mery Aldania sebagai guru utama dan tentunya dibantu oleh dua mahasiswa lain. Mery menerapkan pembelajaran yang modern dan mengikuti perkembangan zaman diantaranya yaitu penggunaan power point dan LKPD yang interaktif. Power point yang disusun dengan berbantuan teknologi dapat membuat siswa menjadi focus dalam pembelajaran, ditambah adanya gambar-gambar menarik akan menghilangkan kepenatan siswa dalam belajar matematika. Kelas VII E terdiri dari 32 siswa tentunya memiliki kemampuan yang heterogen, oleh karena itu hal ini yang menjadikan Mery selalu memfasilitasi semua siswanya agar dapat mengikuti pembelajaran yang asyik dan menyenangkan.
Kelas berikutnya yang kami ampu adalah kelas VII F, kelas ini menjadi kewajiban Silvana Dila Amalia. Sama seperti kelas sebelumnya, Silvana juga selalu menerapkan pembelajaran yang interaktif salah satunya dengan bantuan media quizizz. Pembelajaran menggunakan quizizz telah banyak digunakan di banyak tempat dan hasilnya terbukti efektif digunakan saat pembelajaran khususnya matematika. Hal inilah yang mendorong Silvana untuk melakukan kegiatan belajar mengajar menggunakan media ini dan hasilnya tentu sangat mengasyikkan ketika diterapkan di kelas VII F. Siswa di kelas VII F terdiri dari 32 siswa dapat melaksanakan pembelajaran matematika dengan baik dan antusias yang tentunya akan menjadi pengalaman berharga bagi seorang Silvana.