1. Perilaku: Apa yang dilakukan individu.
2. Lingkungan: Faktor eksternal yang memengaruhi individu.
3. Kognisi: Pikiran, keyakinan, dan nilai individu.
Kombinasi ketiga faktor ini menunjukkan bahwa manusia tidak hanya dipengaruhi oleh lingkungan, tetapi juga dapat memengaruhi lingkungan mereka.
3. Self-Efficacy (Efikasi Diri)
Self-efficacy adalah keyakinan seseorang terhadap kemampuannya untuk melakukan tindakan tertentu guna mencapai hasil yang diinginkan. Bandura menekankan bahwa efikasi diri yang tinggi akan meningkatkan motivasi dan kemampuan seseorang untuk bertindak, sedangkan efikasi diri yang rendah dapat menghambat pencapaian tujuan.
4. Proses Mental (Kognisi)
Tidak seperti teori behavioristik yang hanya berfokus pada perilaku yang dapat diamati, Bandura menekankan pentingnya proses mental dalam pembelajaran. Seseorang menggunakan perhatian, memori, dan kemampuan berpikir kritis untuk memahami apa yang diamati.
Empat Proses dalam Pembelajaran Observasional
1. Perhatian (Attention)
Agar pembelajaran terjadi, individu harus memperhatikan perilaku model. Faktor yang memengaruhi perhatian meliputi: