Banyak pandangan mengenai kepribadian introvert dan ekstrovert. Banyak yang bilang introvert bukanlah keabnormalan. Banyak tes psikologi yang diciptakan untuk memilah-milah jenis kepribadian. Dari sini tentunya akan banyak gambaran dan persepsi dari masing-masing tes yang digunakan. Tak ada yang sempurna. Tak ada yang mutlak. Hanya kemungkinan-kemungkinan.
Menurut saya pribadi, saya yang introvert ini entah kenapa lebih bahagia ketika bertemu orang-orang dengan tipe kepribadian ekstrovert. Komunikasi lebih nyambung.
Bayangkan ketika berpapasan di jalan, introvert bertemu introvert. Meskipun ada bahasa tubuh dan komunikasi dengan cara berbeda (sesuai bahasa khas tipe introvert tentunya), rasa canggung tetap ada. Seperti ada yang ditahan-tahan. Setelah sekian lama, ngobrol ngalor-ngidul secara tak sadar akan ada dua gelombang yang sama. Mereka akan pindah ke 'dunia ekstrovert' ketika mendapatkan kenyamanan dengan lawan bicara.
Dengan komunikasi yang lebih terbuka sepertinya dunia lebih menyenangkan. Salam ^_^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H