Tongkat Ajaib Emilly
*
"Mom, Mom... Mommy..." Suara lengkingan gadis kecil berambut pirang itu memecahkan hening di dalam rumah kayu yang bercat putih itu. Dia di bangunkan oleh mimpi buruk.
Drak..drak..drak..
Suara langkah kaki yang tergopoh menaiki tangga mengarah ke kamarnya ikut membuat ramai.
"Emilly, ada apa kau teriak pagi-pagi?" Tanya Rossy, kepala pembantu yang di pekerjakan orang tuanya semenjak dia belum lahir.
"Mommy! Dimana Mommy, Rossy?" Emilly kelihatan ketakukan, matanya memancarkan kekhawatiran yang luar biasa.
"Mrs. Anderson... mmhh... Emilly, Kau tidak boleh sedih. Mommy-mu pasti baik-baik saja." Rossy seolah menyembunyikan sesuatu dari gadis kecil itu.
"Kau bohong!" katanya marah.
"Emilly... " Rossy tak tega, dia berusaha mengelus kepala bocah tersebut namun Emilly mengelak.
"Daddy? "