Mohon tunggu...
Sigit Romadhon
Sigit Romadhon Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Negeri Malang KKN UM Desa Tumpakrejo Tahun 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Cegah Penularan Covid-19: Mahasiswa KKN UM Desa Tumpakrejo Sediakan Tempat Cuci Tangan di Pantai Wonogoro

12 Mei 2021   17:06 Diperbarui: 12 Mei 2021   18:20 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membiasakan untuk mencuci tangan merupakan hal yang sederhana, namun memiliki dampak yang baik dalam upaya pencegahan penularan virus Covid-19. Faktanya, masih banyak warga yang enggan untuk mencuci tangan dengan berbagai alasan seperti tidak adanya fasilitas yang mendukung. Kelompok KKN Universitas Negeri Malang (UM) yang berada di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, mencoba merespon isu tersebut dengan menyediakan tempat cuci tangan sederhana dan ajakan untuk mencuci tangan di Pantai Wonogoro.

Dokumentasi bersama Warga Desa Tumpakrejo / dokpri
Dokumentasi bersama Warga Desa Tumpakrejo / dokpri
Saat ini pemerintah mengeluarkan kebijakan “New Normal Lifestyle” dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Mencuci tangan dengan sabun merupakan salah satu protokol kesehatan tersebut. Kelompok KKN menyediakan fasilitas cuci tangan berupa tempat cuci tangan sederhana, handsanitizer, dan poster berisikan informasi cara cuci tangan dengan sabun yang benar. 

Ketua KKN Desa Tumpakrejo Sigit Romadhon menuturkan “Namun sangat disayangkan bahwa Pantai Wonogoro yang sedang mencoba berkembang menjadi area wisata, tidak memiliki banyak spot tempat cuci tangan” (01/05/2021). Kekhawatiran tersebutlah yang menjadi alasan kelompok KKN UM Desa Tumpakrejo membuat fasilitas cuci tangan untuk Pantai Wonogoro.

Pengaplikasian Tempat Cuci Tangan / dokpri
Pengaplikasian Tempat Cuci Tangan / dokpri
Tempat cuci tangan tersebut hanya terbuat dari dua bahan sederhana yang dapat kalian temukan disekitar, yaitu ember dan keran air. Ember tersebut dilubangi kemudian ditempelkan keran air di bagian lubangnya.  Dalam proses pemasangan tempat cuci tangan, kelompok KKN UM Desa Tumpakrejo dibantu oleh warga sekitar. Warga sekitar memberikan feedback positif dan berterimakasih karena pembuatan tempat cuci tangan ini selain membantu dalam pencegahan penyebaran Covid-19 juga membantu dalam menaikkan citra Pantai Wonogoro.

Alif selaku penanggung jawab proker menyebutkan bahwa “Dengan keadaan yang tidak menentu seperti saat ini, diharapkan pembuatan tempat cuci tangan tersebut dapat membantu masyarakan dan pengunjung pantai melawan penyebaran Covid-19”(01/05/2021). Kelompok KKN UM Desa Tumpakrejo berharap, kegiatan kecil ini dapat membantu pencegahan penyebaran Covid-19 dan memberikan dampak pada perkembangan pantai.

Penulis : Tim Proker Desain Peta Pengembangan Wisata Pantai dan Pengadaan Tempat Cuci Tangan KKN UM Desa Tumpakrejo 2021.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun