SUKOHARJO - Dalam rangka mengantisipasi bencana alam di wilayah Kecamatan Weru, Polsek Weru mengadakan kegiatan Apel Sinergitas Kesiapsiagaan Bencana yang diikuti oleh peserta apel dari satuan Polsek Weru, Koramil 05/Weru, dan para Relawan antara lain Senkom Rescue, Relawan Weru dan Kokam, dilaksanakan di Halaman Mapolsek Weru, Selasa (21/2/2023).
Kegiatan apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Weru, sedangkan tamu undangan yang hadir antara lain Camat Weru, Danramil 05/Weru diwakili oleh Staff, Kepala Desa Ngreco, Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Sukoharjo dan Ketua Relawan Weru.
Kapolsek Weru AKP Poniman dalam sambutan, menyampaikan dilaksanakan apel sinergitas kesiapsiagaan bencana dalam rangka menghadapi ancaman bencana di wilayah Kecamatan Weru.
"Atas perintah pimpinan melaksanakan apel ini bahwa di wilayah Kecamatan Weru ini sudah siap baik dari unsur TNI, Polri, juga dari unsur Kecamatan dan juga dari unsur-unsur masyarakat yang siap untuk membantu apabila terjadi bencana alam di wilayah Kecamatan Weru terutama ancaman-ancaman di wilayah Weru itu adalah banjir kemudian juga tanah longsor. Namun demikian kita tidak mengharapkan hal itu semua terjadi," ujar AKP Poniman.
AKP Poniman menjelaskan kegiatan ini merupakan kegiatan sinergitas antara unsur-unsur yang ada di Kecamatan, unsur masyarakat yang ada di Kecamatan baik dari Muspika, maupun Forkopimcam dan juga organisasi masyarakat baik dari relawan maupun masyarakat yang dari wilayah Weru untuk membantu pelaksanaan kegiatan apabila ada terjadi bencana.
"Untuk itu, kami mengharapkan rekan-rekan semua saling mengenal, saling kerjasama untuk kita menjaga kekompakan pelaksanaan kegiatan ini diharapkan nantinya apabila terjadi bencana di wilayah kecamatan Weru, kita siap siaga saling memberikan informasi, saling memberikan pemahaman, bahwa kegiatan dalam hal kemanusiaan itu tidak pandang bulu, tidak pandang institusi, tidak memandang jabatan apa-apa, apabila sudah terjadi bencana kita saling bahu membahu untuk membantu masyarakat guna kemanusiaan yang kita utamakan," jelasnya.
"Dalam hal ini kami berterima kasih kepada pihak Rescue maupun dari Basarnas mungkin diwakilkan oleh Relawan, Kokam, maupun Senkom sudah mempersiapkan alat-alat untuk diikutkan dalam gelaran apel sinergitas menghadapi bencana," ujarnya.
AKP Poniman mengatakan Situasi cuaca saat ini memang tidak bersahabat, kemarin sudah terjadi banjir di wilayah Kecamatan Grogol, Baki, Mojolaban dan Polokarto akibat intensitas curah hujan yang sangat tinggi.
"Tidak menutup kemungkinan pengalaman yang lalu, kurang lebih sekitar 3 bulan yang lalu, kita juga mengalami bencana dan bahkan bencana tersebut membawa korban yang meninggal karena terhanyut dan kita temukan, terima kasih untuk Relawan maupun dari Basarnas maupun BPBD yang pernah membantu kita dalam pelaksanaan untuk membantu penanganan bencana," ujarnya.
"Mungkin setelah ini kita juga akan melihat, karena salah satu sumber bencana atau aliran bencana adalah sungai Siluwur. Sungai Siluwur tersebut kadang menghambat lajunya air karena pintu air yang selalu ada sampai-sampah yang ada di sungai Siluwur tersebut sehingga mengakibatkan aliran sungai maupun aliran air, tidak begitu lancar," imbuhnya.
