SALATIGA -Â Perguruan Silat Nasional (Persinas) Asad Kota Salatiga menggelar acara Pasanggiri yang diikuti sekitar 200 pendekar cilik se-Kota Salatiga dan sekitarnya.
Dengan wajah yang ceria dan penuh semangat, pukul 06.00 WIB para peserta sudah mulai berdatangan di Gedung Yayasan Netepi Budhi Luhur, Jalan Arimbi 09 Salatiga, Minggu (29/1/2023).
Tepat pukul 08.00 WIB acara dimulai, ketua panitia Wahyu Hidayat membacakan susunan acara. Pembina Persinas Asad Kota Salatiga H. Syukur Sutadi membuka acara dengan memberikan pengarahan dan do'a kepada seluruh panitia, peserta yang diikuti 19 team, juga seluruh hadirin yang berjumlah sekitar 800 orang.
Dilanjutkan peragaan bersama jurus Persinas Asad yang diikuti oleh seluruh peserta.
Para hadirin sangat terhibur dengan ditampilkannya Tapak 3 yang diperagakan oleh dua pasang pesilat cilik putra dan putri. Dengan gesitnya para pesilat cilik menyuguhkan pertarungan dengan tangan kosong, golok maupun clurit.
Selain itu juga ada peragaan jurus silat tangan kosong, golok juga tongkat dari pesilat remaja Quhaj yang pernah meraih juara 1 Popda Kota Salatiga. Juga penampilan dari pendekar Pesinas Asad lainnya.
Berhasil memperoleh nilai terbaik, tim dari Desa Jetis Kecamatan Kaliwungu luar Kota Salatiga disusul peringkat tiga tim dari klasemen dan ketiga tim dari Grogol.
Penghujung acara, Agung Setyawan, S.T, selaku pembawa acara, menyampaikan para peserta selalu menjaga nama baik Persinas Asad.
"Tidak mudah emosi, rendah hati dan saling tolong menolong. Kedepannya akan dilaksanakan Pasanggiri tingkat remaja dan juga ibu-ibu," ujarnya. (hanik/bayu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H