Keempat, pastikan kemauan kita. Kalau tadi kemampuan, mau nggak kita terus-terusan meneliti topik yang kita pilih? Kalau kira-kira nggak asyik dan sangat terpaksa, sama artinya menyiksa diri. Bisa jadi sih, tapi pasti akan “berdarah-darah”. Kalau memang kita asyik dan suka dengan topik pilihan kita, meskipun berjibaku, kita rela.
Kelima, nyicil akan baik. Meskipun kita jago nulis misanya satu bab seminggu, kita musti jaga-jaga kalau sakit atau lagi berantem sama pacar, teman, keluarga. Atau, ada yang mantu secara tiba-tiba sehingga kita ke luar kota tentu akan sangat merepotkan. Masa iya kita akan ngetik skripsi atau tesis saat kondangan. Jadi, jangan menunda dan cicil satu kalimat demi satu kalimat. Cicil dan tulis dulu halaman persembahan juga boleh. Atau, daftar isi tapi halamannya masih kosong. Atau, bisa juga kata pengantar dulu kalau semua masih mentok. Atau, ngetik daftar pustaka saat nggak ngerti mau nulis apa. Semua itu sangat efisien dalam pemanfaatan waktu dan menghindari kesalahan-kesalahan kecil saat terburu-buru.
Demikian sekedar sumbang saran saya kepada pembaca yang budiman. Semoga skripsi dan tesis Anda lancar dan segera selesai. Silakan kembali ke laptop dan melanjutkan pekerjaan Anda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI