Mohon tunggu...
Sigit Suharta
Sigit Suharta Mohon Tunggu... Ilmuwan - Magister Ilmu Pangan Institut Pertanian Bogor

Magister Ilmu Pangan Institut Pertanian Bogor

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Teknik Pembuatan Teh Instan

17 Mei 2019   08:19 Diperbarui: 17 Mei 2019   08:22 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Selain cara umum yang telah dijelaskan di atas, terdapat pula cara lain untuk mendapatkan teh instan yaitu dengan menggunakan daun teh segar. Daun teh tersebut dihancurkan lalu diperas untuk mendapatkan jus yang kemudian difermentasikan selama 1 jam dengan bantuan oksigen. Jus daun teh yang sudah difermentasi tersebut kemudian dipanaskan untuk menginaktivasi enzim lalu di sentrifugasi dan dikeringkan dengan freeze dryer. Dengan cara ini, didapatkan teh instan yang memiliki profil aroma dan tingkat penerimaan yang serupa dengan seduhan teh asli (Sinija et al. 2007).

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Huang M, Zhang M. 2013. Tea and coffee powders. Handb Food Powders.:513--531. doi:10.1533/9780857098672.3.513.

Kraujalyt V, Pelvan E, Alasalvar C. 2016. Volatile compounds and sensory characteristics of various instant teas produced from black tea. Food Chem. 194:864--872. doi:10.1016/J.FOODCHEM.2015.08.051.

uczaj W, Skrzydlewska E. 2005. Antioxidative properties of black tea. Prev Med (Baltim). 40(6):910--918. doi:10.1016/J.YPMED.2004.10.014.

Sinija VR, Mishra HN, Bal S. 2007. Process technology for production of soluble tea powder. J Food Eng. 82(3):276--283. doi:10.1016/J.JFOODENG.2007.01.024.

Someswararao C, Srivastav PP. 2012. A novel technology for production of instant tea powder from the existing black tea manufacturing process. Innov Food Sci Emerg Technol. 16:143--147. doi:10.1016/J.IFSET.2012.05.005.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun