"Terus kamu Mbak, nanti fotokopi berkas ini, setelah itu nanti antar ke Bos, ya. Jangan lupa juga surat saya yang itu bawa ke sekretariat untuk dinomori."
"Kenapa enggak kamu aja sendiri, kan itu job desc kamu, kenpa harus saya, kenapa harus orang lain yang kamu suruh, jawab salah satunya." Berupaya mendebat.
"Lho ini saya ngomong begini sudah perintah Bos loh Mbak, kalau Mbak enggak loyal berarti Mbak menentang perintah Bos. Kalau enggak percaya tanya aja sana sama Bos, seraya berargumen dalam rangka menyakinkan agar dituruti perintahnya."
Ya, begitulah kira-kira ulah salah satu oknum karyawan yang kerap bertingkah layaknya Bos tadi, menyebalkan memang, sok banget, dan bikin perkara dalam teamwork.
Lantas, bagaimana sih menyikapinya ketika ada rekan kerja dalam teamwork yang berlagak atau bertingkah layaknya atasan padahal posisinya adalah tingkatan selevel dengan yang lainnya dalam teamwork?
Ya, rekan kerja seperti yang saya uraikan diatas tadi, maka memang harus diatasi, apalagi kalau tingkahnya sudah sering banget dan overacting banget. Sebab kalau enggak diatasi, maka bakal bikin kisruh dan bikin suasana dalam teamwork enggak sehat.
Pertama. Ambil sikap bijak untuk tidak mendebatnya atau utamakan berpikir matang dan dewasa atau dengan kata lain sikapi dengan kepala dingin terlebih dahulu, jangan terbawa iramanya dan terbawa emosi, lalu langkah selanjutnya adalah dibawah ini.
Kedua, konfirmasikan kepada atasan dalam teamwork terkait apa yang menjadi tindakannya tersebut. Jangan takut menyampaikan segala tingkah lakunya kepada atasan. Lebih baik atasan tahu dari pada tidak. Karena atasan pasti punya tindakan terukur atas masalah yang terjadi.
Ketiga, setelah dua langkah diatas diterapkan, tetaplah bersikap wajar. Biarkan nanti atasan yang akan menindak lanjutinya. Terpenting dalam hal ini, atasan sudah mengetahui permasalahan yang terjadi dalam teamwork.
Ya, tiga hal diataslah yang diterapkan oleh salah satu anggota staf bawahan saya terlait tindak tanduk salah satu bawahan saya yang lainnya ini. Sekaligus saya sarankan untuk tetap biasa-biasa saja setelah mengonfirmasi apa yang terjadi dalam teamwork kepada saya.