Pernah saya bertanya-tanya setiap kali melihat karyawan-karyawan atau pekerja yang kariernya berhasil,"Siapa ya kira-kira mentor yang mengemblengnya, sehingga bisa seberhasil itu?"
Apakah atasannya langsung yang berbaik hati menjadi mentornya, apakah ada mentoring khusus dari pakar-pakar tertentu?
Sebab, kebanyakan yang pada umumnya saya tahu, orang-orang sukses dalam berkarier di dalam lingkungan kerja adalah mereka yang setidaknya memiliki mentor yang mendampingi.
Rata-rata mentornya adalah mereka yang sudah expert di bidang karier yang sama, sering berbagi ilmu dan rajin memberi saran terkait pengembangan dan perkembangan karier.
Sampailah akhirnya saya bertemu salah satu teman kerja yang sukses banget dalam kariernya dan menanyakan apa yang jadi kepenasaran penulis kepadanya.
Ternyata, diluar dugaan saya, bahwa keberhasilannya dalam meniti karier enggak selalu didampingi mentor, tanpa mentor pun bisa! Self coaching bisa diterapkan asalkan punya prinsip.
Tapi, kok bisa ya?
Akhirnya saya berdiskusi dengannya untuk dalam rangaka saya cari tahu gimana sih effort yang dilakukannya, sehingga dia bisa menorehkan keberhasilan meskipun tanpa ada arahan dan bimbingan khusus dari mentor.
Ternyata, teman saya tersebut punya habit yang unik dan konsisten dirinya lakukan untuk memastikan kariernya berada di jalur yang tepat.
Ya, ternyata dirinya menerapkan Self-coaching dengan cara membuat mind map dan refleksi karier secara berkala.