Apakah Anda adalah seorang yang bertindak sebagai interviewer?
Lantas, bagaimana tata laku interview yang Anda terapkan saat Anda sedang meng-interview para pelamar kerja?
Mewawancarai mereka dengan menggali informasi atau menginterogasi layaknya sedang mengaudit?
Yang jelas, proses mewawancarai pelamar kerja itu adalah proses tanya jawab secara lisan maupun tertulis untuk memperoleh informasi dari pelamar kerja yang ada kaitannya dengan kompetensi dan potensi mereka.
Namun, pada banyak kasus di lapangan, seorang interviewer baik itu secara sadar ataupun tidak sadar, interviewer justru seringkali menjadi penginterogasi pelamar kerja.
Interviewer justru menggali hal-hal yang seringkali enggak ada kaitannya dengan pokok-pokok pertanyaan yang secara umumnya diperlukan sebagai informasi dari para pelamar kerja.
Inilah juga yang sering disalahartikan oleh para interviewer, sehingga para interviewer justru jadi sering mencari-cari kesalahan para pelamar kerja.
Padahal sebenarnya interviewer itu bukan berlaku seperti itu, proses interview itu ya tentang tanya jawab yang ada kaitannya dengan kompetensi dan potensi personal pelamar kerja berdasarkan apa yang tercantum pada CV, Cover Letter, Porto Folio, ataupun resume mereka.
Interviewer itu bukan berlaku menginterogasi atau bahkan menginvestigasi para pelamar kerja.