Lebih baik me-redisign kembali tujuan ataupun goal kita masing-masing, sehingga kita tidak terjebak dari ilusi sesuatu yang tidak mungkin dicapai dan kehilangan arah akibat sawang sinawang ini.
Daripada kita kena Bipolar hingga depresi mendalam dan rusak mental kita karena sebab mencari beribu alasan yang menyebabkan kita sawang sinawang, lebih baik introspeksi dan merefleksi diri dengan melihat ke dalam diri sendiri dan banyak bersyukur untuk outrospeksi melihat ke luar dan belajar dari apa yang dilakukan oleh orang lain.
Demikianlah artikel singkat ini, bukan bermaksud mengajari, namun niat ikhlas untuk berbagi, dan semoga dapat bermanfaat.
Salam hangat.
Sigit Eka Pribadi.
Sila baca juga Jangan Benci Pekerjaan Hanya Karena Sawang Sinawang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H