Bahkan ada perolehan penghasilan pendapatan pajak juga dari materi promosi maupun iklan pada saat sebelum tayangan film bioskop.
Ya, pajak hiburan adalah pajak atas penyelenggaraan hiburan, meliputi semua jenis tontonan, pertunjukan, permainan, dan/atau keramaian yang dinikmati dengan dipungut bayaran.
Jika objek pajak tersebut adalah jasa penyelenggaraan hiburan yang dipungut bayaran, maka subjek pajaknya adalah penikmat hiburan baik itu orang pribadi atau badan yang membayar untuk sebuah hiburan.
Sementara yang bertindak sebagai wajib pajaknya adalah orang atau badan yang menyelenggarakan hiburan.
Dilihat dari jenis pengelolaannya, maka pajak dari penyelenggaraan hiburan ini masuk ke dalam pajak daerah, namun pada dasarnya juga pajak daerah ini juga akan sangat berarti dalam menggenjot sektor pajak secara nasional.
Jadi jelaslah sudah tujuan pemerintah, secara umumnya bila sudah melihat sejumlah tempat hiburan, mall, wisata dan lainnya mulai dibuka, maka tujuan utamanya adalah menggenjot pendapatan pajak.
Nah, inilah yang terkadang disamarkan oleh pemerintah agar tidak kentara banget menomorsatukan sektor ekonomi, seringnya diksi diksi yang samar menyaru di balik tujuan yang sebenarnya seringkali dilakukan oleh pemerintah.
Artinya juga kebijakan dengan  diksi rem dan gas sepertinya hanyalah basa basi belaka, karena memang sudah kentara banget pemerintah terus ngegas.
Ya, lompatan membajak krisis, tapi pemerintah justru lebih terlihat melunjak jadi membajak nyawa rakyat.
Seharusnya meski imunisasi dan vaksinasi corona ini nantinya juga akan bertahap diberlakukan, maka pemerintah agar jangan juga hendaknya membajak nyawa masyarakat dengan makin menyuruh masyarakat keleleran berjibaku dan bertarung melawan monster virus corona dengan modus menyaru di balik diksi diksi bermakna ambigu.
Yang pasti dalam hal ini, pemerintah dan seluruh pengusaha bioskop dan pihak terkait lainnya harus benar benar mempersiapkan dan memberlakukan protokol kesehatan di bioskop dengan seteliti dan seketat mungkin.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!