Puisi | Lahir Hingga Tumbuh Dewasa

Tak terasa tahun demi tahun terus berlalu,  hadirlah buah hati yang ditunggu-tunggu. Awal tangisanmu memecahkan dunia, menyatakan aku hadir dan tlah lahir ke bumi, suara itu selalu terdengar merdu.

Kehadiranmu mengisi setiap detik perjalanan sang waktu, tingkah polahmu yang menggemaskan, mewarnai indahnya kehidupan ini.

Dan perlahan baju yang kau kenakan mulai tak muat. Kaki kecil yang dulu hanya bisa menendang, kini mulai menapakkan langkah setapak demi setapak di lantai. Meski masih sulit menyeimbangkan tubuhnya, mencoba bertahan tak terjatuh, namun tak henti dia mencoba untuk terus berjalan.

Setiap saat selalu kunantikan detik demi detik perjalananmu hingga tumbuh dewasa kelak.

Tuhan selalu menyertai anak-anak Pemberani.