Perbedaan QRIS dengan QR Code biasa adalah, QRIS ditampilkan dalam bentuk sticker atau tent card berlogo QRIS dan GPN.
Untuk pengetesan QRIS sendiri sebenarnya sudah aman, akan tetapi enviroment yang meliputi pengimplementasian QRIS itu sendiri biasanya masih belum aman.
Pengetesan pada QRIS yang biasa dilakukan adalah :
1. Apakah transaksi diatas nominal 2 juta masih diperbolehkan ?
2. Apakah penyimpanan internal HP apakah transaksi QRIS dicatat dan dapat dibaca secara plaintext ?
3. Apakah setiap transaksi QRIS membutuhkan PIN untuk di-input ulang ?
4. Apakah transaksi QRIS bisa dilakukan setelah user logout ?
5. Apakah histori transaksi QRIS customer lain dapat dibaca ?
Terimakasih telah membaca artikel ini, artikel ini juga dipublish di securxcess.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
