Mohon tunggu...
Sidqi Aulia Rahman
Sidqi Aulia Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S1 PGMI

Hobi saya adalah latihan tilawatil qur'an

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Moderasi Beragama sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Spiritual Lansia di Precet Sumbersekar Dau Malang

29 September 2024   15:06 Diperbarui: 29 September 2024   15:07 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembukaan Kegiatan Qoryah Thayyibah UIN Malang 2024 (Dokpri)

Tak bisa kita pungkiri bahwa penguatan spiritual adalah salah satu hal yang paling penting dalam membangun kualitas manusia. Hal ini dikarenakan dimensi inilah yang menghubungkan manusia dengan Tuhannya. Spiritual mengarahkan manusia untuk memperoleh pengalaman secara subjektif agar manusia tidak hanya memahmai apa itu hidup, namun juga alasan kenapa dia hidup. Oleh karena itu, spiritual manusia harus terus ditingkatkan agar lebih berkualitas.

Kualitas hidup lansia melibatkan berbagi aspek termasuk aspek spiritual. Bagi para lansia, dimensi spiritual bukan hanya tentang keberagaman, tetapi juga tentang bagaimana lansia menemukan makna dan penghiburan dalam kehidupannya. 

Dusun Precet Desa Sumbesekar merupakan salah satu Desa yang memiliki lansia dengan kegiatan yang minim. Perlu adanya kegiatan yang lebih banyak dan terfokus pada para lansia. Dari sini Tim pengabdian masyarakat Qoryah Thayyibah UIN Malang berkolaborasi dengan masyarakat Dusun Precet Desa Sumbersekar untuk mengadakan kegiatan spiritual untuk lansia dengan tujuan untuk membantu menguatkan spiritualitas lansia dan memperdalam pemahaman mereka tentang cara beribadah dengan benar. 

Pembinaan kegiatan spiritual lansia dilaksanakan dengan 4 tahapan dimana antara tahapan tersebut meliputi observasi, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi. Dalam pelaksanaan pembinaan kegiatan spiritual, lansia diajarkan tentang membaca Al-Qur'an, pendampingan tentang gerakan sholat yang benar, wirid berjamaah, serta pelatihan bermain seni Banjari. kegiatan pengabdian ini dapat membentuk kelompok banjari lansia yang diberi nama As-Syisyifa. Nama tersebut bertujuan menjadi obat hati bagi lansia.

Pembinaan Kegiatan Spiritual Lansia (Dokpri)
Pembinaan Kegiatan Spiritual Lansia (Dokpri)
Para lansia sangat senang dan antusias dalam belajar membaca Al-Qur'an, pendampingan praktek gerakan sholat, wirid berjamaah, sampai dengan belajar seni Banjari. 

Para Lansia Dusun Precet Desa Sumbersekar (Dokpri)
Para Lansia Dusun Precet Desa Sumbersekar (Dokpri)

Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian ini telah berhasil dalam melakukan penguatan spiritualitas lansia, yang ditandai dengan bertambahnya pengalaman mereka terkait dengan hal ibadah seperti sholat, mengaji, dan berdzikir. Semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan kembali secara berkelanjutan demi menggerakkan para lansia di Dusun Precet Desa Sumbersekar.

Di akhir kegiatan pengabdian ini, tim pengabdian memberikan hibah berupa alat banjari kepada para lansia yang diwakilkan oleh ketua Dusun Precet Desa Sumbersekar Dau Malang

Hibah Alat Banjari Kepada Kepala Dusun Precet (Dokpri)
Hibah Alat Banjari Kepada Kepala Dusun Precet (Dokpri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun