Mohon tunggu...
Siddik
Siddik Mohon Tunggu... Relawan - Wiraswasta

siap bekerja dengan tulus dan iklas

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Pilkada Kota Medan Pertarungan KIM Versus PDIP

10 Juni 2024   22:21 Diperbarui: 10 Juni 2024   22:38 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Medan -paska Wali Kota Medan Bobby Nasution dipastikan maju sebagai bacalon Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) dari Partai Gerindra, beberapa nama mantan walikota/Bupati, politisi serta tokoh masyarakat Kota Medan mulai muncul maju sebagai kandidat Bacalon Walikota Medan Priode 2024-2029

Tercatat beberapa nama beken mantan walikota dan bupati mencuat ke permukaan seperti Rahudman Harahap mantan walikota Medan 2010-2015, mantan Bupati tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Akhyar Nasution mantan Walikota Medan yang menjabat hanya seminggu 

Tidak ketinggalan wakil Walikota Medan incumben Aulia Rahman juga sudah mendaftar dan membangun komunikasi dengan parpol yang meraih suara pada pileg 2024 

Pilkada Kota Medan juga di ramaikan oleh politisi muda, termasuk ketua DPW Hanura Sumut El Adrian Syah, Ketua Gerindra Kota Medan Ikhwan Ritonga, Ketua BPD HIPMI Sumut Ade Jona Prasetyo serta mantan Ketua PP Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak yang saat ini menjabat juru bicara Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.

Menyikapi konstelasi politik yang dinamis tersebut, Aktivis 98 Muhammad Ikhyar Velayati yang akrab di sapa Bung Kesper menyebut pertarungan politik perebutan Walikota Medan sudah mengkrucut pada dua kekuatan politik yaitu poros Parpol yang tergabung dalam koalisi Indonesia maju versus PDIP

" Konstalasi politik pada pilkada Kota Medan, sama dengan polarisasi yang ada di Sumut, pertarungan mengkrucut antara calon dari Partai Koalisi Indonesia Maju versus PDIP dan sekutunya, calon yang tidak mendapat sinyal dari kedua poros politik tersebut sudah mati mesin," ungkap Ikhyar di Medan,Senin (10/6/2024)

Menurut Ikhyar, ada beberapa syarat dan kriteria untuk bisa di usung menjadi calon Walikota Medan oleh parpol koalisi

" Ini adalah kelanjutan pilpres 2024, oleh karena itu pertarungan pilkada Medan saat ini sangat alot dan keras, selain jejak rekam yang mumpuni, keunggulan elektoral plus kemampuan logistik menjadi syarat utama agar bisa di usung oleh koalisi parpol" jelas Ikhyar

Ikhyar menambahkan," Jika kita lihat beberapa nama yang beredar saat ini, kita kaitkan dengan kriteria dan syarat utama yang di ajukan parpol, hanya beberapa nama nanti yang akan lolos seleksi menjadi Calon Walikota Medan, termasuk di dalamnya Rahudman Harahap, Ikhwan Ritonga, Ade Jona Prasetyo dan  Dahnil Anzar Simanjuntak

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun