Mohon tunggu...
M Siddiq Prayoga S
M Siddiq Prayoga S Mohon Tunggu... Jurnalis - UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Program Studi Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pesona Wisata Alam Di Bogor: Gunung Butik Disebut Sebagai Miniatur Gunung Salak

11 Juli 2024   00:03 Diperbarui: 11 Juli 2024   00:48 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesona Wisata Alam Di Bogor: Gunung Butik Disebut Sebagai Miniatur Gunung Salak

Bogor, kota hujan yang dikenal dengan keindahan alamnya, kembali menawarkan destinasi wisata yang menarik perhatian bagi para pencinta alam dan petualangan. Gunung Butik dengan ketinggian 1.250 Meter Diatas Permukaan laut (MDPL) yang terletak di kawasan perbukitan Bogor, kini semakin populer dan dijuluki sebagai "Miniatur Gunung Salak". Julukan ini bukan tanpa alasan, karena Gunung Butik menyajikan panorama alam yang mirip dengan Gunung Salak, walaupun ketinggiannya hanya 1.000+ MDPL, namun treknya sangat melelahkan. Gunung Butik menawarkan pemandangan indah dengan udara sejuk khas pegunungan. Kawasan ini mulai dikenal luas sejak beberapa tahun terakhir, terutama setelah banyak pengunjung yang berbagi pengalaman mereka melalui media sosial. Pesona Gunung Butik semakin menarik minat bagi para wisatawan lokal maupun luar kota.

Sumber: galeri pribadi
Sumber: galeri pribadi

Sumber: galeri pribadi
Sumber: galeri pribadi

Mendaki Gunung Butik memberikan pengalaman yang sangat mengesankan. Jalur pendakian yang sangat melelahkan namun tidak terlalu terjal membuatnya cocok untuk pendaki pemula. Sepanjang perjalanan, pengunjung akan disuguhkan pemandangan Gunung Hanjawong, perbukitan, hutan tropis yang asri dan segarnya udara pegunungan. Saat tiba di puncak, pengunjung akan disambut oleh pemandangan spektakuler. Dari atas Gunung Butik, terlihat jelas hamparan sawah, pepohonan hijau, dan jika cuaca cerah, Gunung Hanjawong yang berdampingan dan Gunung Salak yang berdiri megah dari kejauhan. 

Pemandangan ini sering dijadikan latar belakang foto oleh para pengunjung. Salah satu pengunjung yang ditemui di puncak Gunung Butik, dengan berbagi pengalamannya. "Saya sudah sering sekali mendaki gunung tapi Gunung Butik ini sangat menantang sih soalnya banyak yang bilang mirip dengan Gunung Salak, bahkan banyak orang yang menyebut gunung ini dengan sebutan miniatur Gunung Salak, kalo untuk pemandangannya luar biasa, apalagi saat matahari terbit. rasanya seperti di atas awan tapi ini lagi apes saja sih dapat sedikit kabut," ucap Bowo sambil ketawa, salah satu pendaki dari Jakarta di puncak Gunung Butik (07/07/24).

Sumber: galeri pribadi
Sumber: galeri pribadi

Sumber: galeri pribadi
Sumber: galeri pribadi

Bowo juga mengungkapkan bahwa "Gunung Butik adalah pilihan tepat untuk mereka yang ingin merasakan sensasi mendaki tanpa harus menghabiskan banyak waktu dan yang masih pemula untuk latihan agar terbiasa mendaki. Bagi saya yang bekerja di Jakarta, Gunung Butik adalah tempat pelarian yang sempurna. Jaraknya tidak terlalu jauh dari Jakarta dan estimasi pendakiannya hanya 3jam untuk naik dan 2jam untuk turun. Sangat cocok untuk liburan singkat di akhir pekan, sebenernya di Bogor ini ada Gunung Gede yang lebih indah tetapi memerlukan waktu yang lebih lama dan pengeluaran uang yang lebih banyak, jadi Gunung Butik ini sudah cukup menurut saya," tambahnya.

Sumber: galeri pribadi
Sumber: galeri pribadi

Keberhasilan Gunung Butik sebagai destinasi wisata yang populer tentu tidak lepas dari peran pengelola wisata yang berdedikasi. Kang Akem, salah satu pengelola wisata Gunung Butik, menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan untuk menjaga kelestarian alam sambil menyediakan fasilitas yang memadai bagi pengunjung. "Kami selalu berusaha menjaga kebersihan dan kelestarian alam di sekitar Gunung Butik. Setiap pengunjung atau pendaki diimbau untuk membawa turun kembali sampah mereka dan tidak merusak tanaman atau hewan di sekitar, kami juga melibatkan masyarakat sekitar dalam pengelolaan dan pengembangan destinasi ini. Selain untuk menciptakan lapangan kerja, juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam " jelas Kang Akem (07/07/24). "Kami juga menyediakan fasilitas seperti tempat istirahat, toilet, dan penunjuk arah yang jelas untuk memudahkan pengunjung," tambahnya.

Selain mendaki, Gunung Butik juga menawarkan berbagai aktivitas menarik lainnya. Pengunjung dapat berkemah di area yang telah disediakan, menikmati camping ceria bersama keluarga atau bersama teman. Area ini juga dijadikan lokasi untuk beberapa kegiatan oleh berbagai komunitas,. Bagi yang suka fotografi, Gunung Butik menjadi salah satu destinasi yang unik dan mengesankan. Pemandangan alam yang indah memberikan banyak kesempatan untuk mengambil dokumentasi berupa foto/video yang menakjubkan. Saat pagi hari, kabut tipis yang menyelimuti puncak menambah kesan magis dan romantis ditambah dengan sunrise matahari yang menjadikan suatu keindahan.

Melihat antusiasme yang tinggi dari pengunjung, Kang Akem berharap Gunung Butik dapat terus berkembang tanpa mengorbankan kelestarian alam. "Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki dan menjaga Gunung Butik agar tetap menjadi destinasi yang nyaman dan lestari. Kami juga berharap para pengunjung dapat terus mendukung dengan menjaga kebersihan dan kerapian saat berwisata di sini," tutupnya.

Gunung Butik sebagai miniatur Gunung Salak memang menawarkan pesona yang tak kalah menarik. Keindahan alamnya, kemudahan akses kendaraan, serta pengelolaan yang baik membuatnya menjadi salah satu destinasi favorit di Bogor. Bagi Anda yang mencari tempat untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam, Gunung Butik adalah pilihan yang sempurna.


Penulis:

M Siddiq Prayoga S - 11230511000104

Mahasiswa Semester 2 Program Studi Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun