Pendosa,
tak punya kebaikan yang dapat dibangga,
tak dapat ia menghitung pahala,
hanya bisa menghitung dosa-dosa.
Pendosa,
yang berulangkali salah,
yang selalu memiliki rasa bersalah,
pingin memperbaiki yang salah.
Tapi... yaaa...
Masalahnya....
Masih begitu-gitu saja...
Sampai berapa lama?
~~~~~~~~~~~~~~~~~
Bila tak mampu menghitung pahala, hitung saja dosa-dosa#yaibaelahÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H