Mohon tunggu...
Ida Bagus Indra Dewangkara
Ida Bagus Indra Dewangkara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Antusias saat membahas teknologi/sistem informasi dan sejenisnya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Proses Design Thinking pada Teman Bus Denpasar: Menilik Masalah hingga Inisiasi Ide

24 Desember 2022   20:24 Diperbarui: 26 Desember 2022   12:00 2029
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Empathy Map Teman Bus (Dok. Pribadi)

Tahap Ideate

Lanjut ke proses terakhir sementara pada kegiatan ini, tim tim mencoba mengusulkan beberapa ide yang digambarkan melalui crazy eights. Pembuatan crazy eights dilakukan dengan tujuan mendapatkan ide dengan cepat, yakni hanya dibuat dalam 1 menit per proses dari total 8 proses.

Dalam hal ini, adapun salah satu contoh crazy eights berupa ChatBot WhatsApp yang telah tim saya buat dapat dilihat pada gambar berikut. 

Contoh Crazy Eights pada Layanan Informasi Teman Bus Menggunakan ChatBot WA (Dok. Pribadi)
Contoh Crazy Eights pada Layanan Informasi Teman Bus Menggunakan ChatBot WA (Dok. Pribadi)
Dari gambar di atas, dapat dijelaskan alur proses ide sebagai berikut:
  1. Penumpang/calon penumpang mendapatkan informasi berupa poster melalui bus ataupun media sosial Teman Bus,
  2. Penumpang/calon penumpang menyimpan nomor WhatsApp ataupun scan QR Code ChatBot,
  3. Penumpang/calon penumpang mulai menghubungi ChatBot,
  4. Penumpang/calon penumpang diberikan pilihan bahasa oleh ChatBot,
  5. Penumpang/calon penumpang menjawab pilihan bahasa sekaligus diberikan pilihan pertanyaan oleh ChatBot,
  6. Penumpang/calon penumpang menjawab pilihan pertanyaan yang dibutuhkan,
  7. Penumpang/calon penumpang mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang dipilih sebelumnya,
  8. ChatBot memberikan opsi meng-klik tautan tertentu jika penumpang/calon penumpang merasa jawaban yang diberikan tidak menjawab

Penutup dan Harapan Proses Selanjutnya

Proses design thinking yang tim saya lakukan hanyalah awal dan dasar dari sebuah penyelesaian masalah. Selain itu, tim juga menganggap bahwa data yang dimiliki hanya merepresentasikan masalah minor yang dirasakan penumpang bus.

Kedepannya, tim berharap memiliki waktu dan kesempatan lebih untuk mengeksplorasi permasalahan dari Teman Bus.

Selain itu, kami juga berharap dapat menemukan ide sebanyak-banyaknya sekaligus mengimplementasikan ide terbaik hingga masyarakat merasakan dampak positifnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun