Mohon tunggu...
Shy Star
Shy Star Mohon Tunggu... -

Pikiran sehebat apa pun, tak bermakna jika tidak dituliskan. Tulisan sehebat apa pun, tak berguna jika tidak menggugah untuk dilaksanakan. BERPIKIR, BERTINDAK, BERHASIL.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Merangkum Jejak di Batu Tapak

22 Juni 2010   01:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:23 1459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ini adalah catatan perjalanan Shy Star pada Januari 2009. Dalam rangka mencari tujuan wisata untuk acara Family Gathering yang akan diselenggarakan oleh kantor. Shy Star sebagai anggota tim hore saja dalam perjalanan tersebut. Duduk manis di jok belakang mobil sambil ngemil dan melempar canda. Nurut aja ke mana rekan-rekan pergi, tanpa tahu mereka mau ke mana sebenarnya. Cuma tau : pengen survey. Ajakan jalan yang ditawarkan ke Shy Star, selalu disambut dengan suka cita. Hayo aja, begitu ditawarin. Wah, alas kakiku nggak cocok nih ?! Ah, sebodo amat, deh....yang penting refreshing, hehe. Minta ijin ke ortu dadakan, untung dibolehkan.

Sabtu di pekan pertama Januari 2009. Sepulang kerja setengah hari, kami berenam menuju Batu Tapak Camping Ground. Sebuah lokasi perkemahan yang terletak di kawasan hutan lindung bukit Cangkuang, desa Cidahu di kaki Gunung Salak. Dengan ketinggian ± 900,2M di atas permukaan laut. Gunung Salak terkenal sebagai sumber air untuk air mineral kemasan. Terdapat tujuh air terjun alami dan bukit Kawah Ratu. Nama Batu Tapak diambil dari legenda tapak batu raksasa yang ditemukan di sekitar area perkemahan. Di sini, kita bisa mendapati panorama pepohonan damar yang lebat, terhampar di sepanjang lereng, tebing dan bukit.

[caption id="attachment_173836" align="aligncenter" width="500" caption="foto : http://www.batutapak.web.id/images/stories/gunung.jpg"][/caption]

Bagaimana rutenya ?

Fyi, titik keberangkatan Shy Star adalah Jakarta. Dari Bogor terus saja ke jurusan Sukabumi. Patokannya setelah melewati pasar Cicurug, ketemu pom bensin dan lewati sekitar 200 meter, belok kanan. Ada plang JAVANA SPA. Dari situ 12 Km lagi ke Batu Tapak Camping Ground. Jalan banyak dilalui oleh truk besar. Anda akan melewati pabrik Kratingdaeng dan Aqua. Jalan akan semakin menanjak dan aspalnya lumayan bagus. Pada Km 12, pilih gerbang di sisi kanan. Anda langsung masuk lokasi parkir Batu Tapak Camping Ground. Tidak ada plang keterangan memang. Kalau gerbang yang di sisi kiri ada plang keterangan Wisata Cangkuang, tapi itu camping ground milik perum Perhutani. Sedangkan Batu Tapak Camping Ground milik swasta dan sangat cocok untuk umum. Cocok untuk pemula, sebab lokasinya ditata rapi berupa kebun dengan pemandangan indah daerah Cicurug.

Nih, petanya !

[caption id="attachment_173838" align="aligncenter" width="500" caption="http://www.batutapak.web.id/images/banners/batutapak.jpg"][/caption]

Udaranya sejuk. Area kemping yang datar dengan luas ± 2,5 ha, berada di atas permukaan bukit yang berkontur dan berhias batu-batu alam berukuran besar. Dari tempat parkir ke area tenda juga dekat dan datar. Dari tempat parkir ke front office ± 25 meter jalan datar, dari front office ke tenda terdekat ± 30 meter jalan datar (tergantung pilihan lokasi).

[caption id="attachment_173855" align="aligncenter" width="238" caption="http://buditjoe.multiply.com/photos/photo/55/14"][/caption]

Lokasi mendirikan tenda ada dua tempat :

  • Di samping kantin utama. Yang ini cocok buat yang tak mau capek, turun dari mobil jalan sedikit udah nyampe plus jalannya datar. Panorama alamnya indah. Berhadapan dengan Gunung Gede dan Gunung Pangrango, arah pandang ke semua arah (180°) seperti : lembah hutan damar yang hijau, Kota Cicurug dan desa-desa sekitarnya, bahkan hingga kelap-kelip lampu di Cisarua - Puncak pada malam hari keliatan dari sini.
  • Pilihan kedua ada di dasar lembah, dekat sungai kecil yang jernih. Nah, yang ini butuh kekuatan kaki. Jalannya menurun dengan anak tangganya tanah yang dibentuk. Lumayan melelahkan dan cukup jauh. Asyiknya, di sini dekat dengan air terjun mini, plus kantin kecil. Wah, benar-benar dekat dengan alam, deh. Oya, waktu kami foto-foto di sini menjelang Maghrib, si petugas titip pesan "Jangan kaget ya, kalo difoto nanti suka ada yang ikutan......"

Batu Tapak menyediakan berbagai perlengkapan kemah dengan paket dua malam, seperti : tenda, matras, sleeping bag, kasur, bantal, terpal, dan lampu neon.

http://www.batutapak.web.id/images/stories/area.jpg

Fasilitas catering, kantin dan musholla juga ada.

Biaya Lokasi : Rp. 20.000,- / orang / malam (umum)

Anda tertarik berlibur di Batu Tapak ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun