Mohon tunggu...
Shukma Deradjat Windu adhi
Shukma Deradjat Windu adhi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Keolahragaan

Universitas Singaperbangsa Kerawang

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Latihan Kondisi Fisik Atlet Dayung

3 Januari 2022   01:46 Diperbarui: 3 Januari 2022   01:57 1923
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kondisi fisik merupakan salah satu faktor 
yang penting dalam mencapai sebuah prestasi yang tinggi, atlet yang memiliki kondisi fisik yang bagus serta prima akan lebih siap ketika intin menjalani proses latihan serta pertandingan.

Untuk meningkatkan prestasi tersebut dibutuhkan latihan, untuk latihan itu sendiri adalah proses yang sistematis dari berlatih yang dilakukan secara berulang-ulang dengan interaksi kian hari kian menambah jumlah beban latihan. Ada beberapa otot yang berkontraksiketika mereka dirangsang dan ketika kontraksi dihentikan otot-otot tersebut akan rileks.

Ada tiga tipe kontraksi yaitu :
1. isotonik
2. isometrik
3. isokinetik

Dalam latihan beban atau weight training sebagian besar dari peneliti melihat bentuk latihanpembebanan yang diberikan terkadang menggunakan prinsip-prinsip yang itu saja dan tidak bervariasi yang mengakibatkan atlet merasa bosan dengan model-model dari latihan yang diberikan.

Dari beberapa bentuk latihan yang dibberikan, beberapa peneliti tertarik untuk memberikan variasi pada latihan dengan mengkaji metode sistem set dan split routine pada latihan pembebanan. Berdasarkan uraian yang dilakukan para peneliti menganggap pentingnya untuk bidang penelitian, khususnya penelitian mengenai bentuk latihan kekuatan dengan metode set sistem dan split routine terhadap peningkatan kekuatan pada olahraga dayung ini. dengan memikirkan apakan terdapat dampak yang signifikan terhadap peningkatan kekuatan maksimal.

Salah satu unsur dalam kondisi fisik ini yaitu harus memiliki kekuatan (strength). Kekuatan itu sendiri adalah kemampuan otot untuk membangkitkan tegangan terhadap suatu tahanan. Oleh karena itu  bentuk latihan yang cocok untuk mengembangakan kekuatan adalah latihan tahanan (resistence exercise) yang sekarang lebih dikenal dengan weight training. 

Weight training itu sendiri adalah latihan-latihan yang dilakukan secara sistematis yang dimana beban hanya dipakai sebagai alat untuk menambah kekuatan otot guna mencapai tujuan yang diinginkan. Ada beberapa hal yang harus dilakukan pada latihan ini yaitu mengangkat, mendorong atau menarik suatu beban.

Kekuatan diagi menjadi tiga yaitu :
1. kekuatan maksimal (maximal strenght)
2. kekuatan cepat (Speed strenght/power)
3. kekuatan daya tahan (Strenght endurance)

Untuk menjadi seorang atlet profesional, maka atlet tersebut dituntut untuk mempunyai teknik, fisik, taktik/strategi serta mental yang bbaik. diantara hal tersebut fisik memegang peranan yang sangat penting untuk terjun kedalan dunia profesional karena kondisi fisik dianggap sebagai faktor dasar bagi seorang atlet dayung untuk bisa bertanding dengan baik. Latihan kondisi fisik memegang peranan yang penting, terutama dalam olahraga prestasi, hal ini kerena latihan kondisi fisik ini mengacu kepada suatu program latihan yang dilakukan secara sistematis, terencana dan progresif yang bertujuan untuk meingkatkan  kemapuan fungsional seluruh sistem tubuh agar prestasi atlet semakin meingkat.

Kondisi atlet dapat dikatan baik apabila :
1. Akan ada peningkatan dalam kemampuan sistem sirkulasi dan kerja jantung
2. Akan ada peningkatan dalam kekuatan, kelentukan, stamina dan kecepatan
3. Akan ada ekonomi gerak yang lebih baik para waktu bertanding
4. Akan ada pemulihan yang lebih cepat dalam organ-organ tubuh setelah bertanding
5. Akan ada respon yang cepat dari organisasi tubuh kita apabila sewaktu-waktu respon demikian yang diperlukan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun