Kuliah di jurusan Radiologi telah membawa saya pada petualangan akademis yang mengasyikkan dan penuh tantangan.Â
Dari hari pertama kuliah hingga saat ini, saya merasakan perubahan besar dalam cara saya memandang dunia pencitraan medis dan bagaimana peran seorang radiografer berperan dalam mendukung dunia kesehatan.Â
Artikel ini akan menjadi jejak perjalanan saya dalam mengeksplorasi dunia Radiologi selama masa kuliah. Ketika saya pertama kali memutuskan untuk memasuki jurusan Radiologi, saya merasa bercampur aduk antara kegembiraan dan kecemasan.Â
Namun, gairah saya terhadap ilmu pencitraan medis dan kemampuan teknologi untuk memahami gambaran internal tubuh manusia mengatasi segala keraguan.Â
Kuliah di jurusan Radiologi diawali dengan semangat tinggi untuk memahami dunia di balik sinar-X, CT scan, MRI, dan teknologi medis lainnya yang membantu proses diagnosis dan perawatan penyakit.
Dalam perjalanan kuliah, saya telah mempelajari berbagai jenis teknologi pencitraan medis, serta bagaimana teknologi ini digunakan untuk mendeteksi dan mendiagnosis berbagai kondisi medis.Â
Materi yang kompleks tentang anatomi dan fisiologi tubuh manusia menjadi landasan penting dalam pemahaman proses pencitraan dan interpretasi gambaran medis.Â
Selain itu, saya juga telah mengembangkan keterampilan praktis dalam melakukan prosedur pencitraan dan mempraktikkannya di lingkungan laboratorium.Â
Selama perkuliahan, saya merasa terinspirasi oleh dosen-dosen kami yang berpengalaman dan berpengetahuan luas di bidang radiologi.Â
Mereka tidak hanya berbagi pengetahuan, tetapi juga memberi kami wawasan tentang pentingnya etika dan tanggung jawab dalam menjadi seorang radiografer. Hal ini telah membentuk sikap profesional kami dan menjadikan kami siap menghadapi dunia nyata.
Kuliah di jurusan Radiologi telah membuka cakrawala baru tentang pentingnya teknologi pencitraan medis dalam dunia kesehatan.Â