Mohon tunggu...
Shofinda Ahdani
Shofinda Ahdani Mohon Tunggu... -

me

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Benarkah Koran Mulai Diambang Kematian?

24 April 2014   22:35 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:14 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Koran adalah media massa yang sangat berpengaruh dan sudah lama keberadaannya di tengah masyarakat. Koran pada umumnya dibuat untuk memenuhi kebutuhan informasi. Tanpa koran, masyarakat tidak akan mengetahui kejadian-kejadian yang terjadi di luar jangkauan pergaulannya. Kelebihan surat kabar itu sendiri adalah sebagai media komunikasi dan media informasi yang memiliki karakter tersendiri dibanding media lainnya.

Namun dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin maju dan berkembang pesat menjadikan koran mulai kurang diminati. Sehingga masyarakat lebih memilih membuka internet untuk mencari berita terupdate. Keberadaan smartphone juga memberi kemudahan untuk mengakses berita. Ditambah dengan harga smartphone  dan paket internet yang semakin murah. Berbeda dengan jaman dahulu sebelum ada teknologi yang canggih, koran sangat dibutuhkan masyarakat.

"Masih banyak masyarakat yang mengonsumsi koran tersebut, walaupun memang pada saat ini hanya kalangan intelek yang lebih banyak memanfaatkan koran karena teknologi telah sedikit demi sedikit menggeser fungsi koran tersebut. Koran sebagai media yang diterbitkan guna memenuhi informasi masyarakat, namun pada saat ini kebutuhan koran menurun drastis akibat pengaruh teknologi dan tersedianya sosial media yang banyak digunakan di kalangan masyarakat umum", ujar Muhammad Salim Mahasiswa Undip Jurusan Ilmu Pemerintahan.

Dilihat dari para penjual koran, terasa perbedaan yang sangat jauh dibandingkan pada jaman dahulu. Koran pada jaman dahulu sangat diminati dan laku keras saat dijual, selain itu juga banyak orang yang berlangganan koran setiap harinya untuk dikirim ke rumahnya. Berbeda dengan sekarang, penjual koran yang biasa berjualan di tempat umum seperti pinggir jalan, stasiun atau terminal sangat sulit untuk mendapatkan pembeli. Padahal harga koran cukup murah kisaran seribu hingga empat ribu rupiah. Terkadang ada konsumen yang terpaksa untuk membeli koran karena rasa kasihan.

Jadi, tergantung dilihat dari segi mana kita melihat keberadaan koran saat ini. Jika kita lebih melihat dari segi perkembangan jaman yang semakin maju maka koran akan sedikit menurun posisinya. Namun sebaliknya, jika kita tetap menghargai keberadaan koran sebagai salah satu pemberi informasi yang sudah ada sejak dahulu kita akan tetap membutuhkan koran dengan kelebihan yang dimilikinya. Bukan berarti koran sudah mati, bagaimana menurut Anda ? (Shofinda Ahdani)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun