ini semua karena tesisku yang harus kuselesaikan semester ini. sebuah tesis tentang pejabat diplomatik yang menyalahgunakan kewenangannya. saya bukan mau ngomongin tesis yang makin acakadut. dikejar waktu, kurang data, tapi saya tetap berdoa dan berusaha semoga selesai semester ini. amien...
2 hari di kosan, tidak pergi keluar barang semenitpun. hanya tadi malam aja keluar untuk cari makan sahur. cari bahan di internet sambil main poker, aktivitas yang terakhir ini justru yang menyita waktu, data cuman terkoleksi sedikit, ga sempet kubaca. yang lebih apesnya lagi chip ku tinggal 50 k..apes...
tinggal di kosan selama 2 hari tanpa keluar-keluar adalah hal yang sangat super jarang kulakukan. dulu paling lama itu 1 harmal (hari malam) itu dah tersiksa banget. itupun karen capek dan sengaja menghindar dari komunitas untuk menenangkan diri dan fisik sementara. maksudnya sih biar bisa konsentrasi dan instropeksi.
sekarang, pasca aku mundur dari perusahaan tempat ku bekerja, waktuku sangat longgar. hanya makan, di depan internet, ngetik dan tidur. minimal 4 hal pokok itu yang kukerjakan. oya tambah 1 lagi. beol dan kencing. jadi aku bisa mennetukan sendiri waktu sdan kemana arah hidupku, karena kini aku yang pegang kendali penuh atas waktu dan nasibku.
awal keluar sih masih seperti diatas semangatnya, bahkan mungkin melebihi semangat juang suatu bangsa yang ingin merebutr kemrdekaannya. lebih dari michael collins di irlandia, ato che guevara di kuba. sengaja ga ngambil mao atau lenin serta sunyatsen. maklum ane kan masih muda. namun sekarang menjadi enggak enak sendiri.
kesimpulanku sementaraku, sendiri itu perlu biar kita istirahat, biar lebih tenang, biar bisa lebih fokus. ibaratnya mobil yang lari kenceng kaya F1 tetep aja butuh pit stop. iya kan. tapi namanya pit stop juga jangan kelamaan ntar ga jadi menang keburu disalip sama yang lain. dalam dunia kapital dan semuanya serba formal seperti sekarang ini, siapa yamng lambat dia yang akan dibabat. jadi sendiri boleh, jangan lama-lama, alias sebentar saja, setelah itu lari 1000 langkah susul masa depan dan cita-citamu.
cu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H