Nama DPLÂ Â Â Â Â : Lukman Hakim, S.Fil, M.Phil
Nama Mitra   : Muhammad Ziar Alfajry
Nama Peserta  : Shofa Qatrunnada
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
(27/06/2022, Shofa Qatrunnada, Surabaya)
Program KKN UNTAG Surabaya Tahun 2022 ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan ekonomi masyarakat lokal melalui strategi pemasaran pada Usaha Mikro,Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu UMKM yang Shofa ambil berada di Daerah Dukuh Kupang Surabaya yaitu UMKM Kedai Pojok yang dimiliki seseorang yang bernama Muhammad Ziar Alfajry berumur 22 Tahun. Pemilik kedai ini memiliki permasalahan yaitu kurangnya strategi pemasaran dan belum mempunyai logo yang membuat kedai tersebut menarik dan memiliki ciri khas, oleh karena itu kegiatan KKN ini mempunyai target khusus yaitu Meningkatkan strategi pemasaran produk yang berfokus pada harga,kualitas dan tempat jualnya. Meningkatkan pendapatan dan pengetahuan masyarakat  dalam pengelolaan usaha agar dapat bertahan di tengah banyaknya persaingan.
Untuk memulai langkah awal ini yaitu dengan memberdayakan masyarakat pelaku UMKM dalam strategi pemasaran dengan mengoptimalkan pemakaian dan mengaktifkan media sosial yang dimiliki, dengan ini membantu peningkatan customer yang datang di Kedai Pojok karena customer yang belum mengenal bisa dapat mengetahui alamat dan nama kedai melalui media sosial. Pemberdayaan kegiatan ini dilakukan dengan metode pendampingan Usaha Mikro,Kecil dan Menengah (UMKM) terkait permasalahan dalam usaha yang dijalankan.
Ruang lingkup kegiatan KKN ini tidak akan menyimpang jauh dari topik pembahasan utama yaitu melakukan observasi permasalahan pemilik UMKM yang nantinya akan ada solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Bagi Shofa mengambil topik dalam pendampingan strategi pengembangan dan pemasaran sebuah UMKM Kedai Pojok Guna Pengembangan UMKM di Daerah Dukuh Kupang Surabaya  yaitu sebagai berikut: Membantu pemilik UMKM untuk melakukan strategi pemasaran terutama di media sosial atau market place dan juga pengembangan baik sebuah menu kedai pojok maupun inovasi tempat kedai. Karena semakin berkembang zaman semakin banyak persaingan dan membantu membuatkan logo dan papan nama sebagai pengenal alamat dan nama mitra. Target dalam penjualan produk ini adalah masyarakat luas dari berbagai kota dan para warganet yang berminat datang dan membeli produk kedai, selain itu utuk warganet yang belum mengetahui letak dan nama kedai ini bisa mencari dan melihat melalui media sosial nantinya. Sebagai upaya untuk meningkatkan produktifitas pelaku UMKM dan meningatkan pendapatan serta menambah pengetahuan tentang pentingnya pemasaran melalui media sosial. Melakukan pendampingan selama proses pembuatan dari awal hingga selesai. Selain itu juga membatu proses pembuatan logo, papan nama dan akun media sosial berupa instagram untuk promosi dan pemasaran.
Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, shofa selaku peserta KKN mempunyai solusi untuk mengembangkan UMKM Kedai Pojok dengan melakukan program kerja seperti, memberikan pendampingan dan arahan tentang upaya pemasaran menggunakan cara yang modern agar lebih produktif dan meningkatkan customer serta pendapatan; Membantu memberikan inovasi hingga proses pembuatan menu baru; Membiasakan menggunakan sedotan ramah lingkungan; Membantu pembuatan logo dan papan nama; Melakukan pembuatan kode Qris untuk media pembayaran. Menurut pemilik kedai juga merasa terbantu dengan adanya program KKN Universitas 17 Agustus 1945 dengan tema tersebut.
