Tiga tahun pertamaku
Tersenyumku karena indahnya dunia ini
Tangisku karena hampanya hati ini
Tertawaku karenalucunya dunia ini
Mungkin itu kemampuanku
Tiga tahun pertamaku
Aku sudah menemukan aku
Walaupun hanya melihat dari cermin
Walaupun terlihat dari tingkah sosialku
Itulah aku dan sosial
Terbersit dalam pikirku
Apakah itu yang selalu bergerak?
Mengapa mereka tersenyum dan tertawa?
Mungkinkah aku tontonan?
Itulah yang selalu aku cari saat itu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!