Mohon tunggu...
shishantihawa
shishantihawa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mengapa IAIN Parepare belum bertransformasi menjadi UIN

6 Januari 2025   17:14 Diperbarui: 6 Januari 2025   17:14 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

IAIN Parepare belum berhasil menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) meskipun memiliki banyak potensi dan kemajuan besar dalam bidang pendidikan tinggi Islam. lantas apakah yang menyebabkan demikian ?.

Sangat penting untuk melakukan transformasi dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN), yang memerlukan persiapan yang cermat dan pemenuhan persyaratan yang ketat. Dibandingkan dengan IAIN, UIN di Indonesia memiliki cakupan akademik yang lebih luas dan mencakup berbagai disiplin ilmu selain agama Islam. Perubahan status ini tidak hanya berdampak pada bagian administratif; itu juga akan memperkuat infrastruktur, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dan mengembangkan kebijakan yang lebih luas. Meskipun telah menunjukkan peningkatan dalam kualitas pendidikan dan pelayanan akademik, IAIN Parepare belum berhasil mencapai status tersebut. 

Baru-baru ini, saya mengakses laman TV IAIN PAREPARE https://youtu.be/-TsHw-pyPqI?si=B7sEIgpptl5mgKrr dan saya disambut dengan pernyataan Rektor IAIN Parepare, Prof.Dr.Hannani, M.Ag mengatakan bahwa " khusus untuk kajian hukum islam negeri dan didalam IAIN ini,ada Fakultas Syariah maka kita berharap dengan guru besar yang lahir tahun ini ada dua dari Fakultas Syariah dan saya sendiri untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam,kita berharap dari guru besar ini itu bisa semakin memberikan pengaruh dan efek positif terhadap pengembangan kajian hukum islam dan kajian-kajian terkait dengan peradilan agama dan peradilan secara umum dan itu sudah menjadi syarat untuk menjadi Universitas Islam Negeri" ujarnya.

Meskipun IAIN Parepare memiliki beberapa guru berkualitas di bidang agama Islam, perguruan tinggi harus memiliki dosen dan tenaga pengajar dengan kualifikasi yang lebih beragam dan memiliki kemampuan untuk melakukan penelitian interdisipliner untuk menjadi UIN. Selain itu, perguruan tinggi harus memperkuat budaya penelitian yang lebih luas. Transformasi ini akan sulit dicapai jika tidak ada peningkatan SDM..

Selain itu, Infrastruktur yang mendukung pertumbuhan universitas IAIN Parepare juga menjadi masalah. Untuk menjadi UIN, perguruan tinggi harus memiliki fasilitas yang memadai. Fasilitas ini termasuk ruang kuliah yang lebih canggih, laboratorium riset, koleksi buku yang lengkap, dan infrastruktur teknologi yang mendukung pembelajaran online dan penelitian ilmiah. Meskipun IAIN Parepare telah berusaha untuk meningkatkan fasilitasnya, masih ada kekurangan fasilitas yang sesuai dengan standar universitas besar. Proses transformasi UIN akan terhambat jika tidak ada peningkatan infrastruktur yang signifikan.

Selain elemen infrastruktur dan sumber daya manusia, pengelolaan dan manajemen di tingkat institusi juga menjadi masalah besar. Tata kelola UIN yang lebih kompleks dan terorganisir diperlukan untuk mengelola berbagai fakultas dan program studi. Agar IAIN Parepare dapat menerima lebih banyak siswa dan program studi yang lebih beragam, sistem manajemen akademik dan administratif harus diperkuat. Untuk mendapatkan status UIN, pengelolaan yang tidak efektif atau tidak terorganisir dapat menjadi hambatan besar.Transformasi menjadi UIN membutuhkan banyak dana, baik dari pemerintah pusat maupun dari sumber lain. IAIN Parepare membutuhkan dana yang signifikan untuk mengembangkan kurikulum, membangun fasilitas, dan merekrut guru. Salah satu alasan utama IAIN Parepare belum dapat bermetamorfosis menjadi UIN dalam waktu dekat adalah kendala pendanaan.

Proses transformasi IAIN Parepare menjadi UIN menghadapi banyak kendala, seperti infrastruktur yang terbatas, kualitas SDM yang perlu ditingkatkan, dan dukungan kebijakan yang kurang. Namun, dengan perencanaan yang matang, peningkatan kualitas pendidikan, dan dukungan penuh dari pemerintah, IAIN Parepare memiliki peluang besar untuk mewujudkan status UIN di masa depan. Proses ini memerlukan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat, baik di intern maupun ekstern.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun