Kalian dilema mau  pilih Teknik Kimia atau Kimia Murni ? dan Apakah kalian tahu sobat, bahwa Teknik Kimia dan Kimia Murni itu berbeda ? Jika ditelusuri ternyata banyak Mahasiswa/i yang salah paham akan kedua jurusan berbeda ini yang menyebabkan mereka salah memilih jurusan, karena kurangnya wawasan akan perbedaan kedua jurusan ini. Oleh karena itu, ada baiknya kalau kita mengetahui perbedaan kedua jurusan ini, sebelum menentukan jurusan apa yang akan kita pilih nih sobat.
Di pembahasan ini akan dijelaskan perbedaan secara umumnya, untuk detail jurusan nya bisa di cek di halaman prodi masing-masing.
Jurusan Kimia Murni
Sederhananya, perbedaan Ilmu Kimia atau Kimia Murni dengan Teknik Kimia adalah, Kimia Murni hanya fokus menemukan sesuatu yang baru, sedangkan untuk Teknik kimia itu sendiri berfokus pada pemanfaatan material baru atau teknik pemrosesan pada suatu objek. Sedangkan untuk Teknik Kimia, fokusnya adalah memanfaatkan material baru tersebut atau mengefisienkan pemrosesan sesuatu.Â
Karena fokusnya adalah untuk menemukan sesuatu yang baru dalam dunia perkimiaan, mata kuliah yang diajarkan di Kimia Murni pun sangat erat kaitannya dengan Ilmu Kimia.Â
Jurusan kimia murni juga mempelajari materi pada skala molekuler dan berbagai reaksi. Mahasiswa/i jurusan ini akan banyak mempelajari tentang struktur zat mulai dari atom hingga molekul, sifat zat kimia, dan reaksi zat kimia yang berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari baik di bidang farmasi, Industri, kehutanan, dan bidang lainnya.
Saya ambil contoh dijurusan Kimia Murni Universitas Pamulang. Di jurusan Kimia Universitas Pamulang, kalian akan bertemu dengan mata kuliah seperti:
- Struktur dan ikatan kimia
- Praktik kimia dasar
- Bahan kimia berbahaya
- Elektroanalisis dan dasar-dasar pemisahan
- Struktur dan reaktifitas kimia
- Dan mata kuliah lainnya
Selain belajar mata kuliah yang berhubungan dengan dunia perkimiaan, kalian juga akan banyak melakukan praktikum di laboratorium. Nah, di situlah kalian bisa eksplor lebih banyak lagi hal-hal yang selama ini mungkin cuma kalian lihat di buku selama di SMA. Oiya, saya ingin mengingatkan kalian kalau di jurusan kimia biasanya ada syarat saat daftar kalian tidak boleh buta warna. Kenapa? Karena kalian akan bertemu sama berbagai bahan kimia dengan warna-warna yang berbeda-beda.
Bahan-bahan kimia tadi bisa menimbulkan reaksi yang berbeda-beda misalnya, saat dilakukan pencampuran antar bahan. Nah, kalau sudah begitu emang bahaya kalau mahasiswa/inya ada yang buta warna.Â
Selain tidak buta warna, yang saya ketauhi tidak ada lagi persyaratan lain yang melibatkan kondisi fisik kalian. Untuk kalian yang tertarik untuk kuliah di jurusan Kimia, ada banyak sekali Universitas di Indonesia yang memiliki jurusan tersebut. Jurusan kimia bisa kalian temui di banyak Universitas, berikut adalah diantaranya:
- Universitas Pamulang
- UI
- UGM
- ITB
- ITS
- Dan Universitas lainnya.
Setelah lulus dari jurusan kimia murni, ada banyak pekerjaan yang bisa kalian ambil. Misalnya nih, kalian bisa jadi analis kimia, quality control, dan pekerjaan lainnya.
