Mohon tunggu...
Gayatri Shima
Gayatri Shima Mohon Tunggu... -

Saya adalah seorang yang senang menggunakan semua indera untuk mengenal semesta. Saya suka sekali dengan hujan dan setiap aroma yang di bawanya. Saya juga sangat menyukai sunset.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untuk Anak-anakku di Negeri Hijrah

25 Oktober 2014   21:10 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:45 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuk anak-anakku

Ini bukan salam perpisahan

Hanya kelugasan rindu seorang ibu

Pada tunas-tunas muda bangsa

Calon-calon pemimpin hebat

Teruslah bermimpi, belajar, dan berusaha

Ketika Ibumu ini tak lagi berkuasa memberikan kasih sayangnya

Bukan berarti kasih sayangnya paripurna

Yang mengayuh sepeda tua ketika remaja

Sekarang mampu menjadi abdi negara

Yang ketika muda membuang cinta semu sesaat

Sekarang mampu menjadi panglima

Kalian mampu anak-anakku

Melebihi itu semua

Kalian adalah anugerah Tuhan terhebat

Jangan banyak berkeluh kesah

Teruslah memiliki mimpi yang mulia

Bangun, dan wujudkan!

Doa restu Ibu menyertai kalian

Sambhara Budhura, 22 Oktober 2014

(Gayatri Shima)

"Lebih baik diasingkan, daripada menyerah terhadap kemunafikan" (Gie)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun