Mohon tunggu...
Shila Rizkya
Shila Rizkya Mohon Tunggu... Lainnya - ♡

hola^^

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Yuk Ganti Makanan Pokok Kita

2 Maret 2021   23:05 Diperbarui: 2 Maret 2021   23:36 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernahkah kamu mendengar istilah, belum kenyang kalo belum makan nasi? Pernahkah kamu berpikir bahwa suatu saat persediaan beras di dunia habis, apa makanan pengganti yang dapat mengenyangkan kita?

Kita sebagai orang Indonesia umumnya biasa mengkonsumsi 3 piring nasi dalam sehari. Itu untuk satu orang. Bagaimana jika 100 ribu atau 1 juta orang di Indonesia mengkonsumsi nasi per hari. Pasti ada ber ton ton beras yang dihasilkan.

Itu menimbulkan masalah yang cukup serius tapi tak pernah terpikirkan oleh orang orang. Sudah lebih dari 47 tahun pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk menganeka ragamkan jenis pangan. Tapi masyarakat Indonesia masih setia dengan beras. Masalahnya, kita orang Indonesia terlalu banyak mengkonsumsi nasi. Karena segala sesuatu yang berlebihan atau kurang itu tidak baik.

Salah satu yang terkena dampak negatifnya adalah petani. Mitos yang berkembang di Indonesia adalah belum kenyang kalo belum makan nasi.

Nasi itu kan karbohidrat tapii banyak juga jenis karbohidrat lain seperti singkong, ubi, talas, pisang, jagung, sagu dan masih banyak lagi.

Negara Indonesia punya banyak sekali jenis karbohidrat. Ada sekitar 77 jenis.

Apakah tak terpikir untuk mengganti makanan pokok kita? Jangan terlalu fokus bergantung pada nasi, ditakutkan kita tak melihat hal disekitar kita yang sama sama mengenyangkan bahkan lebih bernutrisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun