Mohon tunggu...
Shifa Syakirah
Shifa Syakirah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi suka membaca dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Penerapan Sub Pokok Pada Matematika Ekonomi Terhadap Fungsi Permintaan dan Fungsi Penawaran

24 April 2024   19:49 Diperbarui: 24 April 2024   19:51 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fungsi Permintaan menunjukan hubungan antara jumlah produk dengan harga produk. Dalam teori mekonomi dijelaskan hukum Permintaan bahwa jika harga naik maka jumlah produk yang diminta turun, demikian juga sebaliknya jika harga turun maka jumlah barang yang diminta naik. 

Pengarih fungsi Permintaan mengakibatkan fungsi penawaran, hal ini terjadi karena keseimbangan pasar. Fungsi Penawaran menunjukan hubungan antara jumlah produk yang ditawarkan oleh produsen untuk dijual dengan harga produk. Di dalam teori ekonomi dijelaskan hukum penawaran bahwa jika harga naik maka jumlah barang yang ditawarkan bertambah, sebaliknya jika harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun. 

Fungsi Permintaan dan Fungsi Penawaran dipengaruhi oleh adanya harga barang yang terlalu tinggi, pendapatan konsumen yang rendah, harga barang yang sesuai dengan harapan konsumen, adanya harga barang lain yang saling berhubungan, dan harga barang pada periode yang akan datang diharapkan tidak melambung tinggi.

Fungsi f dari x ke y adalah relasi khusus yang memasangkan tiap - tiap anggota x dengan tepat satu anggota y. Himpunan x selanjutnya disebut sebagai daerah asal dan himpunan y disebut daerah kawan. Himpunan semua anggota y yang merupakan peta atau bayangan dari unsur x disebut himpunan nilai fungsi f dan disebut jelajah fungsi f. Jika fungsi f memetakan sebagian saja anggota x ke himpunan y maka daerah asal dari dikatakan daerah asal alamiah. Pada notasi y = f(x), x dikatakan peubah bebas dan y dikatakan peubah terikat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun