Wonogiri, 30 Juli 2023 - Â Suasana hangat dan penuh semangat terasa di Sekretariat KWT Pelangi di Kelurahan Beji, Wonogiri. Di tengah keindahan alam dan keunikan tanaman yang dimiliki oleh sekretariat KWT Pelangi, jumlah kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara terus meningkat dari waktu ke waktu. Namun, kendati pesatnya pertumbuhan kunjungan, KWT Pelangi menghadapi tantangan penting dalam memberikan informasi yang memadai tentang tanaman-tanaman yang ada. Ketimpangan antara jumlah kunjungan wisatawan dengan ketersediaan sumber daya manusia yang dapat memberikan penjelasan dan informasi tentang tanaman yang ada. Tanaman-tanaman langka dan eksotis di kebun tersebut menjadi kurang maksimal dalam memberikan manfaat edukasi dan penguatan kesadaran alam bagi para pengunjung. Hal ini dapat mengurangi kesempatan wisatawan untuk benar-benar memahami kekayaan alam serta keunikan tanaman yang ada di KWT Pelangi. Oleh karena itu, perlu adanya terobosan inovatif guna memperluas dan meningkatkan tingkat pemahaman para pengunjung tentang berbagai jenis tanaman yang dipajang di kawasan KWT Pelangi.
Untuk mengatasi masalah ini, saya mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Undip berinisiatif untuk meluncurkan Program Pendampingan Pembuatan Quick Respon (QR Code) terkait informasi tanaman. Program inovatif ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik dan daya beli para wisatawan lokal dan mancanegara yang datang berkunjung dengan cara memberikan informasi mendalam tentang tanaman di lokasi tersebut.
Program Pendampingan Pembuatan Quick Respon (QR Code) terkait informasi tanaman dilakukan pada hari Sabtu, 22 Juli 2023. Melalui kerjasama dengan pemilik KWT Pelangi, saya menyusun database informasi tentang tanaman-tanaman yang ada di taman tersebut. Setiap tanaman dilengkapi dengan nama, nama ilmiah, deskripsi singkat, manfaat dan potensinya. Informasi ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran pengunjung tentang pentingnya keragaman hayati dan pelestarian lingkungan. Selain itu, keberadaan QR Code ini dapat menambah wawasan terkait tanaman bagi setiap orang yang memindai barcode tanaman tersebut. Kemudian, saya merancang dan memproduksi QR Code untuk tanaman yang ada di KWT Pelangi. QR Code tersebut ditempatkan di dekat setiap tanaman, sehingga pengunjung dapat dengan mudah memindai kode menggunakan ponsel pintar mereka. Setelah pemindaian berhasil, pengunjung akan diarahkan ke dokumen yang berisi informasi mendalam tentang tanaman tersebut, termasuk gambar dan informasi tambahan. Kemudian, saya juga membuat poster dan menempatkannya di depan Sekretariat KWT Pelangi.
Dengan peluncuran Program Pendampingan Pembuatan Quick Respon (QR Code) ini, diharapkan KWT Pelangi dapat semakin menarik minat wisatawan lokal dan mancanegara untuk berkunjung dan belajar tentang kekayaan alam dan keunikan tanaman. Melalui upaya berkelanjutan dalam pendidikan lingkungan dan pemahaman ekosistem, diharapkan wisatawan yang berkunjung dapat menjadi agen perubahan dalam melestarikan keindahan KWT Pelangi dan keanekaragaman hayati di dalamnya.
Penulis: Shifa Rizkia Yubaidillah, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, 12020120130191, KKN TIM II Universitas Diponegoro Tahun 2022/2023.
DPL : (1) Farid Agushybana, S.KM., DEA., Ph.D. (2) Yuli Prasetyo Adhi, S.H., M.Kn. Â (3) Dr. Eng. Samuel, S.T., M.T.
#p2kkn #kknundiptim2 #lppmundip #undip
