Pada hari Minggu (12/3/23), saya bepergian bersama ibu, kakak, dan keluarga besar saya ke Jogjakarta. Ibu dan kakak saya tinggal di Jakarta saat itu, jadi kami pergi ke Jogjakarta melewati kereta api, sedangkan keluarga besar kami yang tinggal di Magetan, Jawa Timur pergi ke Jogjakarta melewati bus.
Saya, ibu saya, dan kakak saya memasuki kereta pada pukul 20.30. Kereta yang kita naiki merupakan kereta malam, jadi selama perjalanan, saya dan keluarga saya memilih untuk tertidur. Saya bangun saat Subuh dan langsung pergi ke gerbong restoran kereta karena lapar. Saya membeli teh panas dan PopMie sambil menonton matahari terbit.
Saat kita sampai di Jogjakarta, kita langsung menaiki bus yang dipesan keluarga besar kami untuk pergi ke pantai Indrayanti. Di sana, lautannya sangat cerah berwarna biru, dan pasirnya sangat panas. Itulah pertama kalinya saya berkunjing ke pantai. Saya merasa sangat senang. Air lautnya tidak terlalu tenang tapi tidak menerjang juga. Suasananya sangat santai dan rileks.
Setelah itu, kita pergi ke satu pantai lagi, tetapi tidak seseru pantai Indrayanti tadi.
Kita pergi ke suatu restoran untuk makan setelah pergi dari pantai-pantai tersebut. Saya tidak ikut makan, dan hanya tetap berada di dalam bus.
Saat sore tiba, kita pergi ke kota Jogjakarta untuk berkunjungan ke Jalan Malioboro. Pada malam itu, Jalan Malioboro sangat ramai. Orang-orang berserakan di jalan itu. Disana, saya dengan tidak sengaja bertemu dengan sepupu saya yang tinggal di Jogjakarta. Kami membeli beberapa baju dan juga oleh-oleh sebelum meninggalkan Jogja dan kembali ke Jakarta pada malam itu juga.
Saya merasa sangat senang dapat pergi ke Jogja dan ke pantai saat pertama kalinya.