Mohon tunggu...
Shevila GhitaSasongko
Shevila GhitaSasongko Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangun Kemandirian Anak Panti Asuhan Melalui Pelatihan Kewirausahaan

15 Agustus 2024   11:20 Diperbarui: 15 Agustus 2024   11:22 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 MEMBANGUN KEMANDIRIAN ANAK PANTI ASUHAN MELALUI PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN

Pada tanggal 20 Juni 2024, Dompet Yatim Dhuafa Pamulang menjadi tuan rumah bagi sebuah acara penting yang bertujuan membekali anak-anak panti asuhan dengan keterampilan kewirausahaan. Berlokasi di Jl. Surya Kencana Raya Blok A9, Pamulang, Tangerang Selatan, kegiatan ini dipandu oleh Afridayani, S.E., M.M., M.Ak., seorang dosen yang berkomitmen untuk memajukan pendidikan dan pemberdayaan ekonomi bagi kaum muda.

 Tujuan Pelatihan
Pelatihan ini dirancang untuk membangun kemandirian anak-anak panti asuhan dengan memberikan mereka pemahaman dasar tentang kewirausahaan. Afridayani menekankan pentingnya keterampilan ini bagi anak-anak yang, setelah meninggalkan panti asuhan, akan membutuhkan bekal untuk menjalani kehidupan yang mandiri dan produktif. Kita ingin memberi mereka alat untuk merancang masa depan mereka sendiri,

 Rangkaian Kegiatan
Penganlan Kewirausahaan:
Acara dimulai dengan pengenalan konsep kewirausahaan, di mana Afridayani menjelaskan dasar-dasar memulai usaha, termasuk bagaimana mengenali peluang bisnis, membuat perencanaan usaha, dan mengelola keuangan. Anak-anak diajak untuk melihat bahwa setiap tantangan bisa menjadi peluang jika dilihat dengan cara yang benar.

Sesi Praktik:
Pada sesi ini, anak-anak diberi kesempatan untuk mengembangkan ide bisnis mereka sendiri. Dibagi dalam kelompok kecil, mereka diminta untuk merancang rencana bisnis sederhana berdasarkan minat dan bakat masing-masing. Dalam proses ini, mereka belajar tentang pentingnya kerjasama tim, komunikasi, dan kreativitas.

Simulasi Bisnis:
Setelah merancang rencana bisnis, anak-anak diajak untuk melakukan simulasi usaha. Mereka mensimulasikan proses jual beli, manajemen persediaan, dan pelayanan pelanggan. Kegiatan ini tidak hanya membuat mereka lebih memahami operasional bisnis, tetapi juga membangun kepercayaan diri mereka dalam menghadapi tantangan nyata di dunia usaha.

Diskusi dan Tanya Jawab:
Sesi ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk bertanya dan berdiskusi langsung dengan Afridayani tentang tantangan yang mereka hadapi dan bagaimana mengatasinya. Dengan cara ini, mereka mendapatkan wawasan langsung dari pengalaman nyata dan saran praktis yang bisa diterapkan dalam kehidupan mereka.

Dampak dan Refleksi
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi anak-anak panti asuhan. Dengan keterampilan dan pengetahuan baru, mereka tidak hanya siap untuk meraih masa depan yang lebih cerah, tetapi juga memiliki kepercayaan diri untuk mencapainya.

Salah satu peserta, Kahnsa, berbagi pengalamannya, "Saya sangat berterima kasih atas pelatihan ini. Saya sekarang memiliki gambaran lebih jelas tentang bagaimana memulai bisnis sendiri dan meraih kesuksesan."

Kami berharap pelatihan ini menjadi awal dari perjalanan panjang yang akan membantu anak-anak panti asuhan menggapai impian mereka. "Ini adalah langkah kecil menuju kemandirian. Saya berharap mereka terus belajar dan berkembang, serta memiliki keberanian untuk mewujudkan impian mereka.


 Penutup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun