Bali merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang menjadi salah satu destinasi wisata populer yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara karena terkenal dengan alamnya yang indah, beragam dan warisan budayanya yang kaya. Hal ini membuat Pariwisata menjadi sumber pendapatan utama bagi masyarakat Bali dan Indonesia. Kini Bali disebut  overtourism karena terlalu banyak nya wisatawan yang datang membuat kepadatan terjadi di Bali.
Bali memasuki masa-masa overtourism, Hal ini dibuktikan dengan adanya permasalahan seperti ulah wisatawan yang tidak bertanggung jawab, polusi sampah plastik berlebihan, dan tentunya kemacetan akibat lalu lintas yang buruk. Setiap harinya ribuan ton diproduksi, dan hanya 60% berakhir di Tempat Pembuangan Sampah. Banyak nya pembangunan-pembangunan penginapan, destinasi wisata, club, dll yang dapat mengurangi keaslian budaya setempat.
Dan, tentu saja permasalahan sikap sikap turis yang meresahkan warga sekitar. Dilansir dari pendapat publik setempat, membuktikan bahwa banyak nya ulah turis yang tidak bertanggung jawab, menyewa kendaraan bebas tanpa SIM, kurangnya menghormati adat istiadat setempat, dan banyaknya turis yang mengetahui bahwa Bali bukan bagian dari Indonesia.
Apa upaya yang dapat dilakukan? Pemerintah berupaya dalam penataan ruang dan infrastruktur yang berkelanjutan, seperti membangun tempat parkir, dan jalan agar dapat membantu mengatasi dampak negatif yang diberikan. Â Sebagai masyarakat juga kita bisa ikut dalam mengurangi kepadatan yang ada, yaitu dengan mulai menggunakan transportasi umum seperti bus.
Menurut Masyarakat setempat, mereka tetap bangga Bali menjadi pusat touris dan membawa nama Indonesia agar dikenal baik dimanca negara, tetapi jangan sampai terlepas dari budaya Indonesia yang ramah dan santun, untuk itu jangan menormalisasikan perbuatan WNA yang semaunya di negara kita, khususnya Bali. Overtourism yang terjadi seharusnya bisa menguntungkan bagi kita sebagai warga negara Indonesia untuk bisa memperkenalkan kekayaan budaya kita. Lewat Bali kita dapat kenalkan kepada seluruh dunia  keindahan yang negara Indonesia punya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H