Sebetulnya bukan sekali ini saya ngalamin harga obat lebih dari HET di banyak apotek, tapi ini yang paling parah. Dan ironisnya terjadi di apotek yang menggunakan kata 'Generik' sebagai branding-nya. Dengan tagline 'Ahlinya Obat Generik' dan layout yang dibuat sederhana, calon konsumen boleh jadi berharap akan mendapatkan obat dengan harga terjangkau di sini. Ternyata bukannya mendapatkan obat generik (dan murah), konsumen malah digetok dengan harga yang jauh melampaui Harga Eceran Tertinggi.
Semoga saja pihak yang berwenang tidak melakukan pembiaran terhadap modus bisnis yang merugikan konsumen seperti ini. Kalau saya pribadi sih sudah kapok beli obat di apotek ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H