Tahukah kamu bahwa hari pangan sedunia diperingati pada tanggal 16 Oktober, peringatan hari pangan sedunia(HPS) juga bertepatan dengan berdirinya dengan FAO(food and agriculture organization) pada tahun 1981. Tema hari pangan sedunia tahun 2019 adalah "Tindakan kita adalah masa depan kita. Pola makan sehat, untuk #zerohunger 2030"
Di Indonesia hari pangan sedunia digelar di Kendari, Sulawesi selatan. Sedangkan peringatan hari pangan sedunia tingkat provinsi digelar di kota Salatiga tepatnya di kampus 3 IAIN pada tanggal 25 hingga 27 oktober 2019.Â
Pada peringatan HPS tersebut dimeriahkan oleh dinas pertanian dan ketahanan pangan setaiap kabupaten dan kota se-jawa tengah yang menampilkan hasil pengolahan pangan khas masing-masing kabupaten dan kota tersebut, universitas yang ada dijawa tengah, serta penjual sembako murah.Â
Tidak hanya diramaikan oleh stand-stand yang berkaitan dengan pangan tetapi juga diramakan oleh stand tentang pameran tanaman hias pohon bonsai, aneka macam bunga, ikan hias, bahkan teknologi pertanian.Â
Pada stand dinas pertanian dan ketahanan pangan kabupaten wonosobo menurut saya memiliki potensi pangan yang bagus. Pada stand kabupaten wonosobo ini menampilkan olahan pangan khas mereka yaitu mie ongklok instan, manisan carica, purwaceng , serta kacang dieng(yang biasa disebut kacang babi). yang pertama mie ongklok, pastinya sudah tidak asing lagi bagi warga masyarakat wonosobo mendengar kata mie ongklok ini. Mie ongklok ini adalah mie rebus yang dicampur dengan kubis, kol, potongan daaun kucai, serta menggunkan kuah kental berkanji.Â
Mie ongklok ini biasanya dimakan dengan sate, tempe kemul, setra keripik tempe. Kenapa disebut mie ongklok? Bukan kerna mienya diongklok tetapi nama ongklok ini di ambil dari semacam keranjang kecil yang dipakai untuk membantu perebusan mie yang disebut masyarakat daerah wonosobo ongklok.Â
Dengan adanya kemajuan zaman ini manusia moderen sudah tebiasa dengan makanan-makanan instan karena yang dianggap praktis dan tidak menghabiskan waktu, adanya mie ongklok instan ini menurut saya adalah pencapaian yang luarbiasa bagi kabupaten Wonosobo sendiri.Â
Mie ongklok instan ini mempunyai 7 variant rasa yaitu mie ongklok premium pack, black paper, golden cheezy, original, super pedas, lombok ijo, dan mie ongklok cup. Dengan adanya mie ongklok instan mas desta dapat membantu kebutuhan karbohidrat kita yanng biasa didapatkan dari nasi.
Yang kedua yaitu manisan carica, apakah anda tahu apa itu Carica? Ya carica adalah pepaya gunung yang tumbuh pada 1.500-3.000 mdpl yang menyukai dataran tinggi basah.Â
Manisan carica merupakan salah satu produk unggulan khas wonosobo, manisan carica selain mempunyai rasa yang enak ternyata memiliki manfaat yang baik untuk tubuh yaitu dapat melancarkan proses pencernaan, mempunyai enzim petialin yang dapat menetralkan pH serta membunuh bakteri jahat yang ada dalam usus, kandungan vitamin c yang berfungsi untuk kesehatan kulit dan menangkal radikal bebas penyebab kanker kulit, mempunyai kandungan vitamin A yang tidak kalah dangen kandungan vitamun A pada wortel, mempunyai zat agrinin yang dapat menghambat sel kanker terutama kanker payudara.Â
Saya harap manisan carica ini dapat membantu mebuat pola makan kita menjadi lebih baik lagi kedepannya. Yang ketiga adalah purwaceng, purwaceng merupakan tanaman liar yang tumbuh didataran tinggi atau pegunungan.Â