Mohon tunggu...
Shelvi Chairunnisak
Shelvi Chairunnisak Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Perencanaan Strategi dalam Lembaga Pesantren untuk Menyongsong Bonus Demografi 2045

22 Oktober 2024   14:45 Diperbarui: 22 Oktober 2024   15:33 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dan yang terakhir adalah, pentingnya transformasi budaya lembaga yang adaptif dan inovatif serta mampu mengembangkan pesantren sebagai lembaga pendidikan yang dapat menyongsong bonus demografi 2045.

Kesimpulan

Pesantren memiliki peran penting dalam memaksimalkan peluang yang ditawarkan oleh bonus demografi yang akan terjadi pada tahun 2045. Sebagai lembaga pendidikan tradisional terbesar di Indonesia, pesantren berpotensi menghasilkan SDM unggul yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi pasca masa bonus demografi. Untuk mempersiapkan hal tersebut, diperlukan perencanaan strategis matang di lembaga pesantren. 

Beberapa hal penting yang perlu dilakukan meliputi menganalisis kondisi internal dan eksternal, merumuskan visi dan misi baru, meningkatkan kualitas pendidikan berbasis keahlian dan karakter, mengembangkan kurikulum yang relevan, meningkatkan kompetensi pendidik, mempererat kerja sama dengan berbagai pihak, dan menyediakan fasilitas pendidikan di era saat ini.

Dengan adanya inovasi pada perencanaan strategis seperti di atas, diharapkan pesantren dapat memanfaatkan bonus demografi 2030-2045 sebagai peluang untuk meningkatkan peran dan kualitas pendidikan. Pesantren diharapkan mampu bersaing dan memenuhi kebutuhan santri sesuai dengan tuntutan masa depan. 

Pemanfaatan bonus demografi akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi lewat pendidikan berkualitas yang dihasilkan oleh pesantren. Dengan demikian, pesantren dapat terus berperan aktif dalam membangun karakter bangsa Indonesia yang adaptif dan berdaya saing global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun