Visi:
Terwujudnya SMK yang unggul dan relevan menuju terbentuknya manusia Indonesia yang memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional dan nilai-nilai profesionalisme.
Misi:
1. Mewujudkan integrasi pendidikan pesantren dan kejuruan.
2. Mewujudkan proses pembelajaran yang berkualitas dan menyenangkan berbasis teknologi dan kearifan masyarakat lokal.
3. Mewujudkan lulusan SMK yang memiliki kompetensi yang tinggi dalam bidang ilmu yang didasari akhlakul karimah.
4. Mewujudkan sekolah sebagai agen perubahan sosial bagi masyarakat sekitar melalui integrasi teknologi informasi dalam kehidupan masyarakat.
5. Mewujudkan sistem dan jaringan kerja yang kondusif dengan stake holder dan pengembang masyarakat yang lain.
Ki Hajar Dewantara juga pernah melontarkan konsep belajar 3 dinding. Yang dimaksud belajar dengan 3 dinding bukanlah belajar di kelas dengan jumlah dinding 3 buah (salah satu dari 4 sisi dinding tidak ada), tetapi konsep tersebut mencerminkan tidak ada batas atau jarak antara didalam kelas dengan realita diluar. Belajar bukan sebuah teori dan praktek di sekolah, tetapi juga belajar menghadapi realitas dunia. Sekolah dan dunia menurut konsep ini berarti tidak terpisah. Dengan itu diharapkan para guru mengajarkan ilmu teori serta praktek di dunia dan juga kepada siswa jika tidak sungkan-sungkan menanyakan apa saja hal yang tidak diketahuinya tentang dunia kepada guru mereka masing-masing. Tujuan dari konsep ini, agar para lulusan sekolah dapat mampu hidup dan bisa berbuat banyak setelah lulus dari sekolah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H