Mohon tunggu...
Shellala La
Shellala La Mohon Tunggu... Mahasiswa - Guru

orangbejo

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Pemilu sebagai Sarana Integritas Bangsa

18 Desember 2023   09:34 Diperbarui: 18 Desember 2023   09:38 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia merupakan negara Demokrasi yang artinya menganut sistem pemerintahan.Ciri Negara Demokrasi salah satunya diadakanya Pemilu ( Pemilihan Umum) yang merupakan sarana bagi masyarakan untuk memilih wakil rakyat atau penjabat pemerintah. Pemilu diselenggarakan setiap 5 tahun sekali. Pemilu atau juga pemungutan suara sebenarnya merupakan konflik yang dianggap legal untuk meraih kekuasaan atau mempertahankan kekuasaan, disini masyarakat disuruh memilih kepala pemerintah atau negara untuk mengatur sebuah negara atau pemerintah tersebut, sedangkan manusia mempunyai pendapat serta pemikiran yang berbeda beda pastinya, itulah yang menjadi koflik atau masalah dalam suatu integrasi.

Sebagai Masyarakat Indonesia kita kembali kepada semboyan bansa kita yaitu Bhineka Tunggal Ika yang berarti Berbeda beda tetapi tetap satu jua. Indonesia sendiri mempunyai agama, tradisi ,adat istiadat, budaya, ras yang beragam disamping itu dalam berbangsa dan bernegara Pancasila merupakan pedoman utama bagi Masyarakat Indonesia. Sila sila pancasila menjadi pegangan erat dalam berbangsa bernegara karna manusia merupakan makhluk sosial yang berarti saling membutuhkan satu sama lain.

Salah satu contoh besar yaitu adanya Pemilu yang merupakan sarana keputusan musyawarah rakyat. Maka dengan berlandaskan semboyan serta berpedoman Pancasila adanya pemilu ini memperkuat hubungan rakyat indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun