Perkembangan teknologi komunikasi saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, seperti pada televisi. Televisi merupakan media yang dihasilkan dari perkembangan komunikasi. Perkembangan televisi yaitu TV digital merupakan salah satu jenis perkembangan televisi yang menggunakan sinyal digital dan sistem kompresi untuk memancarkan sinyal dalam bentuk video, gambar atau audio. Namun, Indonesia termasuk dalam 2% negara di dunia yang terlambat melakukan Analog Switch-Off (ASO).
Isu pemberhentian ASO berlangsung sejak tahun 2016, namun dengan segala persiapan yang matang, Analog Switch Off/ASO ini baru dapat direalisasikan pada tahun ini. Pemerintah resmi menghentikan televisi analog pada Sabtu, 30 April 2022. Penutupan tahap pertama akan dimulai di 116 kabupaten/kota yang mencakup 56 wilayah siaran.
Tahap kedua direncanakan dilaksanakan paling lambat 25 Agustus 2022, dan tahap ketiga pada 2 November 2022. Aspek infrastruktur perluasan sinyal TV digital, khususnya bagi masyarakat kurang mampu, Pemprov DKI Jakarta turut serta mensosialisasikan kepada masyarakat Jakarta mengenai transformasi TV analog menjadi TV digital.
Migrasi dari TV analog ke TV digital secara tidak langsung akan membuka peluang koneksi internet cepat di Indonesia. Hal ini terjadi karena frekuensi yang ada di TV analog yaitu 700 MHz, jika sudah dialihkan ke TV digital, dapat digunakan untuk menyediakan jaringan 5g. Maka dari itu peneliti berkenan membahas tentang Penerapan Tv Digital dan Set Top Box Dalam Pelaksanaan ASO di Indonesia.
PEMBAHASAN
- Tanggapan Aqila Niam Faza
Narasumber Bimtek yaitu Aqila Niam Faza dikenal sebagai penggerak komunitas TV digital di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta melalui Forum Pemimpin Migrasi Siaran Digital-Jawa Tengah III. Dimana forum tersebut merupakan ruang untuk berdiskusi dan berbagi informasi terkait perkembangan migrasi siaran TV analog ke siaran TV digital, dan beranggotakan lebih dari empat ribu (4000) orang. Saat memberikan bimbingan teknis, Aqila berbagi ilmu dengan masyarakat terkait migrasi Siaran TV Digital. Ia mengatakan, saat ini ada pandangan yang salah tentang TV digital.Pandangan masyarakat umum tentang TV Digital adalah sistem streaming internet atau Smart TV berlangganan. ''Sebenarnya siaran TV digital gratis dengan antena yang sama yaitu UHF, tidak perlu berlangganan. Dan gambarnya kualitas HD dengan suara jernih,'' ujarnya saat membandingkan perbedaan antara TV analog dan TV digital, Kamis (28/9/2022).
Pada siaran analog sering dijumpai tayangan yang tidak jelas atau sering disebut dengan gambar putus-putus atau smudge. Sedangkan pada siaran digital, kualitas tayangannya akan bagus, bahkan HD, sehingga akan membuat kita nyaman menontonnya. Lanjutnya, siaran analog juga sering memiliki audio yang tidak jernih, dan terjadi noise. “Pada siaran analog jumlah siarannya terbatas dan tidak bervariasi, sedangkan pada siaran digital jumlah siarannya akan bertambah dan bervariasi sehingga kita tidak bosan dengan siaran yang disiarkan,” kata Aqila.
TV Digital juga dilengkapi dengan Early Warning System (EWS) yang berguna saat terjadi bencana alam karena muncul popup di layar televisi. ''Sekali lagi, masyarakat masih bisa menggunakan antena UHF lama untuk menonton siaran TV digital dan dilengkapi dengan Set Top Box yang direkomendasikan Kominfo,'' imbuhnya.
- Benefit Penerapan ASO
Efesiensi keuntungan dalam penerapan Analog Switch-Off adalah :
Keberagaman konten dengan siaran yang tersegmentasi
Efesiensi penggunaan spektrum frekuensi
Meningkatkanya kualitas penyiaran dalam bentuk viedo, audio, maupun visual
Menumbuhkan industri konten yang lebih kreatif
Adanya pita frekuensi yang tersisa dari siaran analog yang tidak digunakan dapat digunakan untuk broadband internet 5G, dengan penghematan 112 Mhz.Indonesia sebagai bangsa mendapat banyak hal positif. “Efek pengganda pada akhirnya adalah ekonomi. Karena teknologi digital akan menyediakan lebih banyak pekerjaan, rumah produksi akan ada untuk mengisi saluran atau saluran TV, dan area pertumbuhan lainnya. Ini akan menyerap tenaga kerja, berkorelasi positif dengan pertumbuhan ekonomi," kata Usman.
- Tutorial Set Top Box
Tutorial memasang Set Top Box. Berikut tutorial yang disajikan:
1) Hubungkan antena UHF dari booster ke Set Top Box
2) Di TV Ubah Pengaturan TV ke HDMI untuk mengubah dari TV analog ke digital menggunakan remote TV
3) Selanjutnya masuk ke pengaturan Set Top Box menggunakan remote STB
4) Masuk ke menu satelit
5) Kemudian menu terrestrial
6) Tekan OK lalu cari otomatis untuk memindai siaran TV digital
7) Proses pemindaian siaran sedang berlangsung
8) Tekan OK atau SIMPAN 9) Siaran TV digital langsung dapat dinikmati
KESIMPULAN