PATI, Sabtu (29/07/2023) – Mencuci tangan adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan menggosokkan kedua permukaan tangan dengan menggunakan sabun dan dibilas dengan air yang mengalir atau hand rub dengan antiseptic (berbasis alcohol). Berlokasi di SD N 2 Purwosari yang merupakan salah satu Sekolah Dasar (SD) yang berada di Desa Purwosari dilaksanakan sosialisasi praktek mencuci tangan dengan benar dan dengan menggunakan metode pembelajaran visual dan auditorik diharapkan anak-anak dapat  menyerap informasi tidak hanya dengan teori saja, tetapi mereka juga memahami cara mencuci tangan yang benar sesuai dengan anjuran World Health Organization (WHO) melalui metode auditorik dan menyanyikan bersama cara mencuci tangan dengan benar.
Tujuan dari mencuci tangan yaitu untuk mencegah terjadinya penularan infeksi. Manfaat yang didapatkan dari mencuci tangan, seperti dapat membunuh kuman penyakit yang ada di tangan,mencegah terjadinya keracunan makanan karena tangan menjamah atau memegang bahan kimia, serta mencegah penularan penyakit seperti diare, kolera, disentri, typus, kecacungan, ISPA,dll. Adapun indikasi waktu untuk mencuci tangan menurut Kemenkes RI (2013), yaitu setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang, binatang, berkebun,dll), setelah Buang Air Besar (BAB), sebelum memegang makanan, setelah bersin, batuk, membuang ingus, setelah pulang dari bepergian, dan setelah bermain.
Pada kegiatan tersebut, mahasiswa Universitas Diponegoro membuat materi dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang diawali dengan menonton video cara mencuci tangan bersama. Kegiatan dilanjutkan dengan penjelasan mengenai manfaat, tujuan, pentingnya mencuci tangan, dan waktu-waktu yang diwajibkan untuk mencuci tangan. Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan menyanyikan lagu mencuci tangan bersama dan mempraktekan langsung cara mencuci tangan. Mahasiswa mempersiapkan properti dimana anak-anak mengecat tangannya sendiri dan mengeca ke property yang sudah disediakan dan dilanjutkan dengan kegiatan mencuci tangan bersama. Dengan kegiatan sosialisasi tersebut, dapat membatu anak dalam memahami pentingnya dan cara mencuci tangan dengan baik dan benar dalam rangka menekankan angka kejadian sakit terutama di Desa Purwosari.
