Mohon tunggu...
Sheibasari Sheibasari
Sheibasari Sheibasari Mohon Tunggu... karyawan swasta -

@ sheibasari\r\n\r\n\r\n\r\ndalam keriuhan hidup, ada sisi lain yang tak terbaca oleh hati yang tak menatap

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Apa yang Kau Cari di Sapenan?

11 Mei 2016   10:51 Diperbarui: 11 Mei 2016   11:27 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah mendengar nama pantai Sapenan? Pantai ini termasuk dalam kabupaten Lampung Selatan, tidak begitu jauh dari kota Kalianda. Pantai ini menjadi menarik, karena berlatar belakang gunung Rajabasa. Berpasir putih dengan riak laut yang cukup tenang, cocok untuk yang suka berenang atau sekedar bermain di pinggirannya. Untuk yang hobi fotografi, di beberapa titik ada objek menarik yang sayang dilewatkan. Beberapa pondok perisitirahatan dan pohon rindang juga  tersebar di sekitar lokasi. Toilet dan mushola sederhana juga beberapa warung melengkapi pantai ini sebagai salah satu tujuan melepas lelah dan bertemu dengan kawan baru.

Tanggal 6 dan 7 Mei kemarin, pantai ini mendadak ramai diserbu para motoris. Ratusan motor dan tenda beserta para bikernya tumpah ruah memenuhi pantai Sapenan. Acara yang digelar tahunan dengan tajuk Nusantaride Day ini di minati oleh banyak rider. Bahkan dari Singapura pun turut hadir di acara megah ini. Keren, kan?

Acaranya tidak sekedar ngopi bareng, ngobrol, lalu pulang. Ada beberapa acara menarik yang disuguhkan di sini. Judulnya pun bersahabat, Ride and Share. Berbagi apa saja. Cerita perjalanan, sisi sosial, tips, dan coaching clinic. 

Doorprize menjadi salah satu acara yang banyak ditunggu. Ya, siapa tahu hadiah dari para sponsor menjadi sesuatu yang bisa dibawa pulang, selain cerita dan rasa lelah.

Pertemuan bukan hanya soal bicara, berbincang, tertawa. Ada banyak makna dan sesuatu yang tertinggal. Entah itu rasa rindu yang belum selesai, percakapan yang terhenti di tengah kalimat, atau mungkin hanya diam menelan rasa. 

Bagi saya pertemuan ini mempunyai banyak makna, lebih banyak tahu soal warna, seperti hujan yang tiba-tiba turun di siang hari, keringat yang membanjir, sekaligus siluet mentari dari balik Rajabasa. Apa pun itu ceritanya, pertemuan selalu membuatmu terus belajar, memahami, sekaligus memaafkan.

Karena arti Sapenan itu sendiri, mumpung, maka gunakanlah kalimat itu untuk memulai sesuatu yang baik, mumpung di Sapenan, ayo jangan buang sampah sembarangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun