Mohon tunggu...
Sha Shanti
Sha Shanti Mohon Tunggu... -

Shanti panggil aq shanti,sha,cha atw ate ano,,jant yg laen!! - novel addicted - g bs lepas dr henpun - langsung emosi kalo pulsa hbiz - benci cacing,kecoa,badut - insomniac - penyayang kucing - bawel - MANJA - galak !! i love winnie the pooh very much,.. panggil aq shanti,sha,cha atw ate ano,,jant yg laen!! - novel addicted - g bs lepas dr henpun - langsung emosi kalo pulsa hbiz - benci cacing,kecoa,badut - insomniac - penyayang kucing - bawel - MANJA - galak !!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Itu (bukan) Cinta (tapi) Ini (lah) Cinta

22 Februari 2011   07:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:23 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CINTA SEJATI yang BENAR BENAR CINTA

semakin kamu mencari yang terbaik,maka kamu tak akan pernah menemukan nya :)

jika kamu sudah menemukan cinta dan terikat pada satu orang yg kamu cintai,janganlah sekali sekali mencoba tuk berpaling kelain hati,karna itulah awal sebuah kehancuran.

Jangan pernah mengabaikan cinta yang sudah kamu raih hanya karna pesona cinta semu disekitarmu,karna sesungguhnya apa yg kamu lihat hanya permukaan nya saja.
Perhatianmu kepada cinta yg lain biasanya melebihi dari cinta yg telah kamu dapat,itulah yg mengawali sebuah perselingkuhan hati,HENTIKAN jika itu sudah merasukimu,
kembalilah kepada keabadian cinta yg kamu miliki.

Jangan pernah sia siakan cinta yg pernah tumbuh dihatimu dan menemani hari harimu,karena waktu tidak akan berputar mundur dan kembali.

Jika kamu melihat cinta semu itu lebih segalanya dari cinta yg kamu punya,sesungguhnya itu semua karna kamu tidak punya rasa syukur kepada Tuhan,
karna jika kamu senantiasa bersyukur,segalanya akan cukup

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun