Mohon tunggu...
saraswati hazain
saraswati hazain Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Universitas Tarumanagara

Mahasiswa Universitas Tarumanagara

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Science Park dan Perkembangannya di Indonesia

30 Mei 2022   12:54 Diperbarui: 30 Mei 2022   13:59 1406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Science Park adalah fenomena yang berasal dari Amerika Serikat, Singkatnya science park memiliki tujuan untuk mengembangkan Kawasan industri atau distrik yang dekat dengan pusat keunggulan yang mapan dan seringkali adalah universitas. Science park memiliki beberapa definisi yang diantaranya merupakan definisi dari International Association of Science Parks (IASP) dan United Kingdom Science Park Association (UKSPA)

Menurut International Association of Science Parks (IASP), Science park adalah organisasi yang dikelola oleh para professional berkeahlian khusus dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui budaya inovasi dan daya saing bisnis dan institusi berbasis pengetahuan.

Menurut United Kingdom Science Park Association (UKSPA), Science park adalah dukungan bisnis dan inisiatif alih teknologi yang mendorong dan mendukung start up dan inkubasi inovasi serta bisnis berbasis pengetahuan.

Science Park memiliki elemen infrastruktur knowledge economy global, yang artinya mereka menyediakan lokasi yang akan mendorong inovasi dan pengembangan komersialisasi teknologi dimana pemerintah, universitas dan perusahaan swasta dapat berkolaborasi. Para developer bekerja di bidang bidang seperti teknologi informasi, farmasi, sains dan teknik. Science park juga menawarkan sejumlah sumber daya bersama seperti inkubator, program dan kegiatan kolaborasi, suplai daya listrik yang tak terputus, pusat telekomunikasi, penerimaan dan keamanan, kantor manajemen, kantor bank, pusat konvensi, parkir dan transportasi internal.

Science Park memiliki tujuan untuk mempertemukan orang yang membantu para developer teknologi untuk membawa pekerjaan mereka menjadi komersial, contohnya para ahli bidang hukum kekayaan intelektual. Mereka dapat menarik bagi mahasiswa yang dapat berinteraksi dengan calon pemberi kerja dan mendorong mahasiswa untuk tetapi tinggal di daerah setempat.

Science Park diharapkan dapat dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup para pekerja. Misalnya, mereka mungkin dibangun dengan fasilitas olahraga, restoran atau area luar ruangan yang menyenangkan. Selain penyewa, science park menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

Science park berbeda dengan Kawasan bisnis berteknologi tinggi karena lebih terorganisir, terencana dan terkelola. Kawasan bisnis berbeda dari science park karena Kawasan bisnis mengarah pada produk komersial dari penelitian. Science park juga berbeda dari kawasan industri yang berfokus pada manufaktur dan dari lawasan bisnis yang berfokus pada administrasi.

Science park hampir dapat ditemukan diseluruh dunia, Umunya science park dapat ditemukan di negara maju.  Di Amerika Serikat, Science park telah hadir selama 70 tahun yang didirikan oleh Stanford University yang mengubah Silicon Valley yang merupakan Kawasan industri yang tidak berkembang menjadi kawasan industri yang besar dan telah menarik banyak perusahaan berbasis elektronik, Pendidikan dan research triangle di Amerika Utara.

Di Inggris, Science park telah hadir selama 50 tahun yang didirikan oleh Trinity College dengan nama The Cambridge Science Park. Selama beberapa tahun akhir ini, telah banyak perkembangan yang awalnya merupakan Kawasan industri yang kecil menjadi Kawasan industri yang besar dan telah menarik banyak perusahaan berbasis sains yang sukses seperti Microsoft.
Selain di Amerika dan Inggris, Science park telah hadir di benua Asia seperti Daejeon Science Town di Korea yang memiliki fasilitas pelayanan penelitian dan pengembangan, eksperimen dan kapasitas produksi, inkubasi bisnis high tech, tempat rekreasi dan taman, Selain Korea, Terdapat pula Tsukuba Science City di Jepang, yang memiliki lima wilayah yang merupakan lokasi dari pusat institusi penelitian dan terdapat 40 institusi Pendidikan dan penelitian serta 33 organisasi pemerintah dan swasta yang berlokasi di kawasan ini.
Salah satu contoh lain negara Asia yang merupakan tetangga paling dekat dari Indonesia, Malaysia juga memiliki science park dengan nama Technology Park Malaysia. Science park ini merupakan Kawasan yang dikembangkan untuk mempercepat proses tranformasi peningkatan ilmu pengetahuan dan perekonomian Malaysia. Science park ini dikelola oleh tenaga professional yang memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mempromosikan budaya berinovasi dan bersaing dalam aspek ilmu pengetahuan dan industri.

Di Indonesia sendiri, perkembangan dari science park telah didorong pemerintah sejak tahun 2002. Pemerintah melalui Undang Undang Pasal 14 Nomor 18 tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menyatakan “Pemerintah, pemerintah daerah, dan/atau badan usaha dapat membangun kawasan, pusat peragaan, serta sarana dan prasarana ilmu pengetahuan dan teknologi lain untuk memfasilitasi sinergi dan pertumbuhan unsur-unsur kelembagaan dan menumbuhkan budaya ilmu pengetahuan dan teknologi di kalangan masyarakat”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun