Mohon tunggu...
shav gab
shav gab Mohon Tunggu... Freelancer - shaveengabriel

hai guys :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kearifan Lokal di Tengah Globalisasi

18 Februari 2021   19:58 Diperbarui: 18 Februari 2021   20:02 12047
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kearifan Lokal di Tengah Globalisasi

Mencari tahu asal-usul dari suatu budaya dalam masyarakat biasaya akan menarik untuk Sebagian dari orang. Maka, dibutuhkan orang yang sangat paham tentang asal-usul kebudaaan, agar yang disampaikan benar dan dapat membawa suasana seolah-olah berada di situ. Napak tilas dari sebuah kebudayaan dapat dijadikan kegiatan wisata yang membuat efek domino, bukan hanya melestarikan budaya, namun juga bisa menajdi sumber penghasilan bagi masyarakat daerah tersebut.

  • Melakukan promosi kebudayaan

Tips terakir yang bisa dilakukan untuk mejaga dan melestarikan kebudaayan adalah dengan mempromosikan budaya tersebut baik secara international maupun nasional. Jika sebuat budaya sudah popular di tingkat nasional, maka otomatis warga akan bangga terhadap budaya tersebut dan akan membicarakan tentang budaya tersebut, sehingga dari tingkat nasional dapat menjadi tingkat internasional.

Yang menjadi tantangan bagi kearifan lokal pada saat ini adalah globalisasi. Globaisasi memang sembuah perubahan yang tidak bisa di hindari. Globalisasi menyebabkan segela aspek kehidupan terpengaruhi, dari system ekonomi, budaya, hingga lingkungan hidup manusia. Makin canggih sebuah teknologi makan makin tinggi pula pertumbuhan ekonomi sebuah negara. Namun kemajuan teknologi tidak hanya berdampak positif namun juga ada dampak negatifnya yang muncul bersamaan. Seperti meingkatnya kriminalitas, selain perekonomian globalisasi juga berdampak terhadap sosial budaya masyarakat atau kearifan lokal.

Globalisasi mendorong terjadinya pergeserah dan perubahan terhadap aturan yang sudah bertumbuh dan berkembang di masyarakat sejak lama. Perkembangan teknologi telah membawa remaja kearah moderenisasi dan moral remaja biasanya akan menjadi tidak baik. Gaya hidup yang kapitalis, materialitik,dan individualistic telah membuat remaja rusak mental dan akhlak. Dan remaja dapat mengakses dengan mudah gambar, video, atau apa pun yang vulga, ini menyebabkan tambahnya kerusakn remaja sekarang ini.

Hal yang diatas menyebabkan kearifan lokal yang berada di masyarakat menjadi hilang, dan pelan-pelan terlupakan. Masyarakat adat yang dikenal dengan kedaerahan merupakn sympbol kebangsaan, namun sekarang ini hampir sudah tidak bermakna di era globalisasi ini. Berikut in adalah dampak adanya globalisasi bagi kearifan lokal;

  • Nilai etika dan moral yang bergeser atau ditinggalkan
  • Kepribadian yang terhempit
  • Mentalitas teknologi
  • Kebebesan terkekang
  • objektivitas manusia
  • Dan krisis teknologi

Mungkin banyak orang yang bertanya untuk apa melestarikan kearifan lokal atau kebudayaan. Banyak sekali manfaat yang akan dirasakan dengan melestarikan budaya, keempat darinya adalah sebagai berikut;

  • Memperkaya harta negara/bangsa

Semua orang sudah tau bahwa negara Indonesia memiliki banyak  daerah dan tiap daerahnya memiliki budaya-budayanya sendiri. Dengan ini lah Indonesia dapat memperkaya keragama yang ada, banyaknya budya dalam sebuah bangsa dapat menjadi tolok ukur nilai estetika dan etika dalam sebuah bangsa.

  • Mempertahankan keoriginalitas dalam masyarakat

Karena adanya kemajuan teknolog dan globalisasi, membuat budaya salam masyarakat saling berasimilasi dan berakulturasi, jadi budaya lokal mulai menghilang dan tergantikan dengan budaya yang dianggap lebih modern, sehingga lama-kelamaan budaya asli akan hilang. Dengan melestarikan budaya, akan membuat originalitas atau ciri khas masyarakat tetap ada. Jadi, budaya harus tetap ada agar ada ciri yang membedakan dengan yang lain.

  • Menjadi aset negara

kebudayaan yang unuk dapat menjadi daya Tarik bagi masyarakat untuk mencari tahu tentangnya. Dan keunikan dari sebuah budaya juga dapat menjadi daya Tarik bagi masyakat luar untuk datang mengunjugi. Dengan mendatangkan wisatawan lokal atau masyarakat luar ke daerah tersebut dapat mendatangkan keuntungan bagi negara, misalnya dari segi devisa. Dan ini dapat mendukung potensi bisnis di daerah tersebut.

  • Dapat menjadi objek kajian untuk budayawan dan peneliti

Mencari tahu latar belakang dari sebuah budaya sudah merupakan hal biasa bagi para peneliti atau budayawan. In dapat dijadikan intuk objek kajian dari ilmu pengetahuan. Kebudayaan yang sudah jelas asal dan usulnya biasanya dijadikan sebgaai pelajaran yang diajarkan di sekolah.

sumber:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun